You are hereArtikel Misi / Artikel Misi

Artikel Misi

warning: Creating default object from empty value in /home/sabdaorg/public_sabda/misi/modules/taxonomy/taxonomy.pages.inc on line 33.

Membawa Mahasiswa Kepada Yesus

Membawa Mahasiswa Kepada Yesus.

Mahasiswa merupakan bagian dari umat manusia di muka bumi, yang sama dengan manusia berdosa lainnya (Roma 3:23). Keselamatan jiwanya juga menjadi kebutuhan mereka yang hakiki. Untuk apa mereka memiliki ilmu dan kemampuan yang terus berkembang, atau berhasil menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) mutakhir dewasa ini, namun jiwanya tidak selamat. Mereka semua membutuhkan Injil.

Mengajar Anak-Anak Berdoa

Bagaimana sebenarnya "Mengajar Anak Berdoa"? Cheri Fuller dalam bukunya "When Children Pray" (Multnomah, 1998) memberikan beberapa petunjuk sebagai berikut:

  1. Mulailah sejak kecil.

    Ajarilah anak Anda untuk berbicara dengan Tuhan semenjak mereka masih balita dan berdoalah bersama mereka selama masa kanak-kanaknya.

Hal-Hal Besar Terjadi Ketika Anak-Anak Berdoa

Apakah mungkin Roh Kudus berhembus dan bekerja melalui pelayanan yang dilakukan anak-anak? Apakah Allah juga menggerakkan anak-anak itu untuk melakukan tujuan-Nya? Allah menarik anak-anak itu dalam penyembahan dan memenuhi mereka dengan keberanian, suatu visi bagi dunia, dan perasaan belas kasihan bagi mereka yang terhilang.

Bimbingan Lanjutan: Coraknya

Bimbingan lanjutan ("Follow Up") adalah bimbingan yang diberikan kepada seseorang setelah ia dilayani untuk menerima Yesus Kristus atau karena sesuatu persoalan rohani yang lain. Dalam Bimbingan Lanjutan ini ia dibimbing supaya hidupnya sungguh berakar dalam Firman Tuhan.

Gereja Tesalonika Setelah PI Paulus (Bagian II)

Eksposisi dari 1Tesalonika 1:5-10

Signifikansi Pertobatan dalam Perjanjian Baru
Kemudian, berita apa yang tersebar dari Tesalonika? Menurut ayat 8 yaitu iman mereka kepada Tuhan. Dalam ayat 9-10, Paulus melanjutkan uraiannya mengenai hal itu, yang dimaksudkan agar dapat memberikan gambaran lengkap mengenai pertobatan dalam Perjanjian Baru.

Gereja Tesalonika Setelah PI Paulus (Bagian I)

Eksposisi dari 1 Tesalonika 1:5-10

Penyebaran Injil

Kisah tentang Yesus yang berbicara kepada perempuan Samaria dekat sebuah sumur dan tentang Filipus yang duduk di sebelah orang Ethiopia dalam keretanya, keduanya memberikan dasar Alkitab bagi penginjilan pribadi. Juga penginjilan secara masal tercatat di Alkitab seperti yang dilakukan Yesus kepada kerumunan orang Galilea, dan khotbah Paulus di tempat terbuka di Listra. Tapi penginjilan melalui gereja lokal dapat mengklaim diri sebagai cara yang paling efektif dari segala macam cara pendekatan. Jemaat Tesalonika merupakan contoh yang baik.

Apakah Menara Doa Kota?

"Menara Doa Kota" adalah tempat dimana murid-murid Tuhan Yesus (Tubuh Kristus) menaikkan doa, pujian dan penyembahan selama 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu, 365 hari dalam setahun.

'Menara' ini adalah tempat murid-murid Yesus merindukan, memuji dan menyembah Allah Bapa untuk mendatangkan Kerajaan-Nya supaya kehendak-Nya terjadi di bumi seperti di sorga; di kotanya seperti di sorga, di bangsanya seperti di sorga.

Menjadi Pendoa Syafaat yang Baik

NATS ALKITAB: Nehemia 1:1-11; 2:1-10

TUJUAN:

  • agar jemaat mengetahui EMPAT KARAKTERISTIK pendoa syafaat yang baik yang dipelajari dari Nehemia.
  • agar jemaat mau MENELADANI NEHEMIA untuk menjadi pendoa syafaat yang baik.

Belajar dari Nehemia, kita menemukan empat karakteristik pendoa syafaat yang baik, yaitu:

  1. SEORANG PENDOA SYAFAAT yang baik harus pro-aktif dalam mencari informasi doa yang jelas.

    Saudara, informasi doa yang jelas itu penting sekali dalam berdoa syafaat. Hal ini penting agar kita dapat berdoa dengan baik, sungguh-sungguh dan sesuai dengan fakta.

Mempersiapkan Diri Menjadi Penginjil Pribadi

Telah banyak digunakan dalam usaha mengajak orang percaya untuk terjun ke dalam pekerjaan penginjilan pribadi seperti:

  • Menegaskan bahwa penginjilan adalah suatu tugas dan perintah dari Tuhan Yesus yang harus dijalankan.

Baca Cerita Natal dengan Suara Keras

Sekarang panjatkan lagu pujian kepada Tuhan,
Kalian semua yang berada di tempat ini,
Dan dengan kasih dan persaudaraan sejati,
Masing-masing saling berpeluk-pelukan.
(Lagu: God Rest Ye Merry Gentlemen)