You are hereperintah Kristus / Bagaimana Amanat Agung Berhasil Dilaksanakan
Bagaimana Amanat Agung Berhasil Dilaksanakan
"Lalu Yesus datang dan berkata kepada mereka, "Segala kuasa telah diberikan kepada-Ku, di surga maupun di bumi. Karena itu, pergilah dan muridkanlah semua bangsa, baptiskanlah mereka dalam nama Bapa, dan Anak, dan Roh Kudus, ajarkanlah mereka untuk menaati semua yang Aku perintahkan kepadamu; dan lihat, Aku selalu bersamamu, bahkan sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:18-2, AYT)
Diamanatkan:
Perintah terakhir Yesus adalah agar kita tidak pernah melupakan cakupan global dari klaim-Nya tentang umat manusia. Dia bukan ilah atas suku. Dia adalah Tuhan atas alam semesta. Setiap lutut suatu hari nanti akan bertekuk lutut baik dengan sukarela maupun dengan terpaksa (Mat. 25:31-32). Seluruh penghakiman telah diberikan kepada-Nya (Yohanes 5:22). Perintah-Nya adalah agar para pengikut-Nya menjangkau bangsa-bangsa dengan "semua yang Dia perintahkan." Inilah artinya menjadikan murid -- bukan hanya agar mereka mengaku percaya, tetapi agar mereka "menaati semua yang Aku perintahkan kepadamu."
Jaminan Sukses:
Janji kedaulatan Yesus itu teguh: "Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan ke seluruh dunia sebagai kesaksian bagi semua bangsa, dan kemudian kesudahannya akan datang" (Mat. 24:14, AYT). Tidak ada kata mungkin di sini. Misi yang Dia berikan kepada para pengikut-Nya untuk pergi dan memuridkan semua bangsa akan terjadi. "Aku akan membangun gereja-Ku" (Mat. 16:18, AYT). "Aku juga mempunyai domba-domba lain yang bukan dari kandang ini; Aku harus membawa mereka juga, dan mereka akan mendengar suara-Ku" (Yohanes 10:16, AYT). "Ada tertulis [dan tidak dapat ditiadakan!], bahwa Kristus harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari ketiga. Dan, pertobatan untuk pengampunan dosa akan dinyatakan dalam nama-Nya kepada segala bangsa" (Lukas 24:46, AYT). Misi untuk memuridkan semua bangsa akan berhasil.
Bagaimana Amanat Agung Berhasil Dilaksanakan:
Kepastian keberhasilannya dijamin (Mat. 24:14). Yesus akan melihat bahwa itu akan terlaksana. Namun, adalah tanggung jawab kita untuk melakukannya.
- Melalui Doa: Kita harus sungguh-sungguh berdoa agar Allah melakukan apa yang Dia janjikan akan Dia lakukan. Janji tidak membuat doa menjadi berlebihan; tetapi menjadikan jawabannya pasti. (Lukas 10:2)
- Melalui Firman: Maka kita harus membuka mulut kita dan mengatakan kebenaran Yesus kepada semua bangsa. (Mat. 10:27; Mat. 10:32-33; Luk. 14:23; Luk. 15:7)
- Melalui Penderitaan: Dalam semua doa dan perkataan kita, kita harus siap untuk menderita. (Yohanes 20:21; Markus 8:34) (t/Jing-Jing)
Diterjemahkan dari: | ||
Nama situs | : | Crossway |
Alamat situs | : | https://www.crossway.org/articles/how-the-great-commission-gets-done/ |
Judul asli artikel | : | How the Great Commission Gets Done |
Penulis artikel | : | John Piper |
- Login to post comments
- 1783 reads