N I G E R I A
Nigeria--Kekerasan bernuansa agama yang terjadi di daerah Jigawa,
Nigeria Utara baru-baru ini membuat orang-orang Kristen mengeluh
bahwa mereka merasa diperlakukan sebagai warga kelas dua. Jerry
Dykstra dari Open Doors menceritakan apa yang terjadi. "Seorang
wanita dituduh mengeluarkan komentar berisi hujatan terhadap nabi
agama tersebut. Tentu saja hal ini seperti bola salju yang
menggelinding menuruni bukit. Seperti hanya menunggu waktu saja saat
tiba-tiba yang terjadi adalah orang Kristen mengalami penganiayaan
hebat. Polisi pun tidak berbuat apa-apa untuk melindungi umat
Kristen." Tidaklah jelas pernyataan keras apa yang menyulut
kerusuhan itu. Selama sehari, kerusuhan itu telah menyebabkan 16
gereja dibakar habis, 6 orang Kristen terluka, dan sedikitnya ada
2.000 orang yang kehilangan tempat tinggal. Paska kerusuhan, orang-
orang Kristen disarankan untuk membangun kembali tempat tinggal
mereka di mana saja.
[Sumber: Mission Network News, Oktober 2006]
Pokok Doa:
- Berdoalah agar orang Kristen yang tersisih di Nigeria Utara tetap
kuat dalam iman mereka dan gereja tidak membalas penyerangan ini
dengan menyerang balik kelompok non-Kristen tersebut. Mereka
harus bersikap seperti Kristus, meski itu memang tidak mudah.
- Doakan supaya kelompok non-Kristen di Nigeria bisa berpikir dan
bersikap bijaksana, tidak gampang tersulut dan dijauhkan dari
perbuatan-perbuatan anarkis. Kiranya Roh Kudus melembutkan dan
membuka hati mereka agar pikiran dan hati mereka tidak dikuasai
oleh kebencian yang tidak beralasan.
e-JEMMi 42/2006
Di wilayah Barat Afrika, tepatnya di Nigeria, lebih dari tiga
setengah juta orang sedang menderita krisis kelaparan yang
disebabkan oleh kemiskinan, kemarau, dan serangan hama yang
menyebabkan kegagalan panen. Anggota Operation Blessings, Kristin
Vischer, mengatakan bahwa organisasi pelayanan itu telah menempatkan
timnya di lapangan sejak mereka mengetahui kekurangan itu tahun
lalu. "Kami sangat bersemangat setelah berhasil membuat sebuah
gudang pangan permanen pada tanggal 17 Maret lalu. Pada dasarnya,
dengan gudang itu kami telah menyediakan gandum yang dapat mencukupi
kebutuhan enam ratus keluarga sampai musim hujan sehingga mereka
dapat menanam sumber pangan mereka lagi. Dan itu baru satu dari lima
gudang persediaan yang rencananya hendak kami bangun." Vischer
mengatakan bahwa pelayanan outreach ini juga merupakan pintu masuk
kepada pelayanan rohani. "Kami melakukan apa yang Tuhan ingin untuk
kami lakukan -- memberi makan kepada mereka yang miskin dan lapar --
sehingga akan ada kesempatan untuk memberitahu mereka kenapa kami
melakukan semua ini." Operation Blessing bermitra dengan Humedica
dan World Food Program dalam mengadakan program penyediaan pangan
darurat bagi sekitar 78.000 warga yang tersebar di 64 desa yang
berjauhan.
[Sumber: PULPITHELPS, Vol.31 No.6, Juni 2006]
Pokok Doa:
- Mari memohon kepada Bapa yang memiliki bumi dan segala isinya ini
agar mencukupkan makanan bagi saudara-saudara kita di Nigeria.
Doakan juga agar gudang pangan yang dibangun dapat mencukupkan
kebutuhan mereka.
- Berdoa juga agar orang-orang di Nigeria tidak hanya dicukupkan
dalam kebutuhan jasmani tapi kebutuhan rohani mereka pun dapat
tercukupi melalui pelayanan kasih yang dilakukan oleh Operation
Blessings. Kita doakan agar kasih Kristus tampak nyata dalam
pelayanan yang dilakukan tim ini.
e-JEMMi 26/2006
Para pemeluk animis Juju yang tinggal di wilayah terpencil di
Nigeria baru-baru ini dengan terus terang telah meninggalkan roh-roh
kepercayaan mereka dan mulai menyembah Yesus sebagai Tuhan dan
Juruselamat mereka. Balai utama yang biasa mereka gunakan sebagai
tempat pemujaan Juju telah didedikasikan kepada Kristus dan dipakai
sebagai tempat ibadah (gedung gereja). Sekitar 265 komunitas warga
kota ikut bersama-sama memuji dan menyembah di gereja tersebut, dan
para misionaris lokal Nigeria telah diminta untuk mengatur sebuah
gereja yang bertumbuh dalam komunitas tersebut. Kurang lebih ada 16
pekerja yang sekarang terlibat dalam pelayanan penginjilan harian di
wilayah tersebut. Mereka berkeliling dari rumah ke rumah, memberikan
konseling kepada para penduduk setempat, menjawab pertanyaan-
pertanyaan penduduk, mengajarkan Alkitab, dan memimpin baik untuk
masing-masing anggota keluarga maupun seluruh keluarga agar semakin
mengenal Allah. Persekutuan-persekutuan di rumah penduduk mulai
dirintis. Wilayah terpencil yang semula dikenal karena praktek-
praktek perdukunannya, sekarang telah dikenal sebagai pos terdepan
yang mengenalkan kerajaan Allah bagi lingkungan di sekitarnya.
[Sumber: CMDNet Weekly Update, March 20, 2004]
Pokok Doa:
Doakan para misionaris lokal yang saat ini melayani wilayah
terpencil di Nigeria ini supaya mereka mendapat hikmat untuk
menolong para penduduk bertumbuh dalam iman-Nya kepada Yesus.
Berdoa untuk gereja dan persekutuan-persekutuan yang baru dirintis
supaya dapat berkembang dan menjadi wadah yang memberikan follow-
up bagi para jemaat dan petobat baru sehingga mereka bisa menjadi
saksi-saksi Kristus yang efektif bagi wilayah di sekitarnya.
e-JEMMi 13/2004
Nigeria adalah sebuah negara doa, misi, dan pertumbuhan gereja.
Namun, negara ini juga mengalami konflik antar agama yang sangat
mempengaruhi kehidupan masyarakat. Buletin doa yang didistribusikan
oleh WEA Religious Liberty Commission (August 13, 2003) menuliskan
tentang beberapa latar belakang dari konflik tersebut dan pokok-
pokok doanya. Bagian Utara telah menerapkan hukum agama. Hal ini
menyebabkan terjadinya masalah serius di Kano State karena penduduk
Kristen termasuk dalam golongan minoritas dan mereka seringkali
menerima penganiayaan. Juga, banyak sekolah Kristen dan gereja yang
telah ditutup. Di bagian Selatan yang lebih "tradisional" baru-baru
ini juga terjadi penyerangan terhadap komunitas Kristen.
Sumber: CMDNet Weekly Update, August 16, 2003
- Doakan untuk pemerintahan di Nigeria agar mengenali Tuhan yang
bekerja di balik masalah-masalah yang terjadi sehingga secara
bijaksana dapat memberikan keputusan yang takut akan Tuhan.
- Berdoa agar Allah mencurahkan hikmat dan kekuatan bagi orang-orang
Kristen dan juga para misionaris serta lembaga-lembaga misi yang
saat ini melayani di Nigeria.
e-JEMMi 40/2003
Di Nigeria, sebuah tembok pembatas dari rumah seorang pendeta yang
tinggal di desa A runtuh. Jemaatnya ingin membangun kembali tembok
itu serta memperbaiki rumah pendetanya. Namun, pendeta itu malah
menyerahkan gajinya yang kecil dan menyatakan bahwa tambahan uang
tersebut dapat digunakan untuk mendirikan sebuah bangunan gereja di
desa B yang ada di seberang sungai -- penduduk di desa B itu tidak
dapat pergi beribadah di gerejanya yang ada di desa A ketika musim
hujan tiba karena terhalang banjir. Para jemaat bergegas dan
bersemangat untuk memulai pembangunan gereja di desa B. Mereka
mengumpulkan rumput, membuat batu bata dan mempersiapkan sebuah
tempat untuk beribadah sebelum musim hujan dimulai.
Sumber: Mission Network News, June 30, 2002
- Bersyukur kepada Allah yang mengaruniakan hati yang terbeban
untuk melayani kepada pendeta di desa A.
- Minta agar Allah menguatkan pendeta itu di tengah-tengah
penduduk desa A dan Allah menggunakan jemaatnya untuk
menjangkau lebih banyak orang lagi kepada Kristus.
e-JEMMi 32/2002
Nigeria adalah sebuah negara doa, misi, dan pertumbuhan gereja.
Namun, negara ini juga mengalami konflik antar agama yang sangat
mempengaruhi kehidupan masyarakat. Buletin doa yang didistribusikan
oleh WEA Religious Liberty Commission (August 13, 2003) menuliskan
tentang beberapa latar belakang dari konflik tersebut dan pokok-
pokok doanya. Bagian Utara telah menerapkan hukum agama. Hal ini
menyebabkan terjadinya masalah serius di Kano State karena penduduk
Kristen termasuk dalam golongan minoritas dan mereka seringkali
menerima penganiayaan. Juga, banyak sekolah Kristen dan gereja yang
telah ditutup. Di bagian Selatan yang lebih "tradisional" baru-baru
ini juga terjadi penyerangan terhadap komunitas Kristen.
Sumber: CMDNet Weekly Update, August 16, 2003
- Doakan untuk pemerintahan di Nigeria agar mengenali Tuhan yang
bekerja di balik masalah-masalah yang terjadi sehingga secara
bijaksana dapat memberikan keputusan yang takut akan Tuhan.
- Berdoa agar Allah mencurahkan hikmat dan kekuatan bagi orang-orang
Kristen dan juga para misionaris serta lembaga-lembaga misi yang
saat ini melayani di Nigeria.
e-JEMMi 40/2003
The Seed Company (TSC) membantu pembangunan gereja dengan
menerjemahkan Firman Allah ke dalam 12 bahasa di Nigeria. Nigeria
adalah sebuah negara dengan beraneka ragam bahasa dan budaya. Di
negara bagian Timur Laut Gombe ini, The Seed Company membantu 12
rumpun suku agar memiliki Firman Allah dalam bahasa mereka masing-
masing. Melalui lokakarya, penduduk Nigeria diberi training untuk
menerjemahkan Injil ke dalam bahasa mereka sendiri. Katy Barnwell,
perwakilan dari TSC mengatakan bahwa ini merupakan proyek yang
dimiliki oleh penduduk lokal sendiri. "Kami terdorong oleh minat
orang-orang setempat. Dalam kenyataannya, kami temukan bahwa dalam
semua bahasa tersebut sudah pernah ada seseorang yang berusaha
melakukan sesuatu. Jadi, kenyataan ini sungguh sangat membantu dalam
proses penerjemahan yang sedang dilakukan." Tujuan pelayanan ini
adalah membangun gereja dengan Firman Allah, dan Barnwell mengatakan
bahwa hal itu terjadi sejalan dengan penerjemahan yang berjalan
dengan baik. "Saya rasa, sekarang ini semua proyek sedang masuk
dalam tahap penerjemahan yang lebih mantap, dan kami berharap mereka
akan bisa menyelesaikan Injil Lukas dalam 18 bulan ke depan. Setelah
itu, kami akan menerjemahkan Film YESUS dan mengerjakan seleksi
beberapa kitab lainnya yang akan diterjemahkan."
Sumber: Mission Network News, May 17th 2005
- Bersyukur untuk dimulainya proyek penerjemahan Alkitab ke dalam 12
bahasa yang ada di Nigeria karena hal itu berarti membangun gereja
di Nigeria dengan Firman Allah.
- Berdoalah bagi keefektifan pekerjaan dan pelayanan penerjemahan
Alkitab dan Film YESUS, termasuk juga penyediaan sarana dan alat-
alat yang diperlukan untuk membantu memperlancar proses
penerjemahan.
e-JEMMi 21/2005