You are hereArtikel Misi / Menepati Janji

Menepati Janji


"Besok setelah pulang sekolah, saya akan datang ke rumahmu. Ini janji saya," kata Maria kepada temannya, Debora. "Saya akan datang apa pun yang terjadi."

"Bagaimana seandainya hujan turun lebat?" tanya ibu kepada Maria kemudian. "Atau bagaimana seandainya kamu jatuh sakit?"

"Tentu saya tidak akan pergi," kata Maria.

"Tetapi kamu telah berjanji bahwa kamu akan pergi," kata ibu. "Tahukah kamu apa artinya sebuah janji?"

Renungan Singkat tentang Janji-janji:

  1. Menurut kamu, apakah artinya sebuah janji? Bolehkah kamu berjanji dan kemudian mengingkarinya? Mengapa tidak?

  2. Seandainya kamu adalah ibu, apakah yang akan kamu katakan kepada Debora?

"Janji adalah sesuatu yang sangat istimewa," kata ibu. "Itu berarti bahwa seseorang dapat mempercayaimu. Banyak orang di dalam Alkitab yang mengucapkan janji-janji khusus kepada Allah, dan kemudian mereka mengingkarinya. Allah mengatakan bahwa lebih baik tidak berjanji daripada kemudian mengingkarinya."

"Apakah Allah selalu menepati janji-janji-Nya?" tanya Maria.

"Ya, menurut Alkitab, Allah selalu menepati janji-janji-Nya," kata ibu. "Itu berarti bahwa kamu dapat mempercayai-Nya. Jika Ia pernah mengingkari janji-Nya, kamu tidak akan percaya kepada-Nya. Tetapi Allah tidak pernah mengingkari satu pun dari janji-janji-Nya."

"Kalau begitu, saya harus lebih berhati-hati bila membuat janji- janji," kata Maria. "Dan saya pun harus berhati-hati agar tidak sampai mengingkari janji-janji saya."

Renungan Singkat tentang Allah dan Kamu:

  1. Apakah kamu akan percaya kepada Allah jika Ia pernah mengingkari janji-janji-Nya? Mengapa tidak?

  2. Apakah orang akan mempercayaimu jika kamu mengingkari janji-janjimu? Mengapa tidak?

  3. Mengapa kita harus berhati-hati dengan janji-janji yang kita buat?

Bacaan Alkitab: Yosua 23:14

Kebenaran Alkitab:

Allah selalu menepati janji-Nya. Ia tidak pernah mengingkari satu pun dari janji-janji-Nya (Yosua 23:14).

Doa:

Tolonglah saya menepati janji-janji saya, ya Allah, supaya saya dapat seperti Engkau. Maka orang lain pun akan percaya kepada saya, seperti mereka percaya kepada-Mu. Dalam nama Yesus. Amin!

Diambil dari:

Judul Buku : 100 Renungan Singkat untuk Anak-anak
Penelis : V. Gilbert Beers
Penerbit : Yayasan Kalam Hidup, Bandung
Halaman : 46 -- 47

Dipublikasikan di: http://pepak.sabda.org/30/jul/2003/anak_menepati_janji