You are heree-JEMMI No.24 Vol.08/2005 / e-JEMMI No.24 Vol.08/2005

e-JEMMI No.24 Vol.08/2005

warning: Creating default object from empty value in /home/sabdaorg/public_sabda/misi/modules/taxonomy/taxonomy.pages.inc on line 33.

Crossworld

CrossWorld dulunya didirikan dengan nama Unevangelized Fields Mission pada tahun 1931 yang mempunyai 31 misionaris melayani di Kongo dan Brazil. Saat ini hampir 400 misionaris tergabung dalam 80 tim dan melayani 25 wilayah di dunia. CrossWorld melayani gereja di seluruh dunia melalui cara memobilisasi tim untuk memuridkan dan melatih para pemimpin.

Mormonisme

Mormonisme juga menyebut diri sebagai "Gereja Orang-orang Kudus pada Akhir Zaman" (Church of Latter Day Saints). Mormonisme ini didirikan pada tahun 1830 oleh seorang Amerika yang bernama Joseph Smith.

US Center for World Mission (USCWM)

US Center for World Mission (USCWM) didirikan pada tahun 1976 oleh pasangan suami istri Ralph and Roberta Winter, misionaris yang pernah melayani selama sepuluh tahun di suku Maya, Guatemala. Mereka menyadari bahwa meskipun setiap orang Kristen di dunia menyaksikan Injil di lingkungan budayanya masing-masing, hanya setengah dari populasi dunia yang akan mendengar Injil. Karena masalah budaya dan bahasa, banyak suku bangsa yang pasti terisolasi dari Injil jika tidak ada gereja yang aktif menginjili setiap komunitas suku bangsa itu. Demikianlah US Center for World Mission (USCWM) bermisi -- untuk mendirikan gereja di setiap suku bangsa yang belum pernah mendengar Injil.

Indonesia Tahun 2005

Bencana Kelaparan di Yahukimo (Papua)

Sampai saat ini, diberitakan 55 orang meninggal dan 112 orang sakit parah di Kabupaten Yahukimo, Papua. Hal ini terjadi diduga karena kelaparan dan menderita sakit. Curah hujan yang cukup tinggi telah menyebabkan gagalnya panen umbi-umbian di kabupaten ini. Pemerintah melalui Menkes telah menurunkan tim kesehatan ke Yahukimo. Penduduk yang sakit saat ini dirawat di Rumah Sakit Wamena. Selain obat- obatan, Depkes juga memberikan bantuan makanan dan minuman untuk pasien di RS Wamena yang berasal dari Yahukimo.