You are hereAfrika Selatan Tahun 2003
Afrika Selatan Tahun 2003
Sebuah pelayanan radio membantu para pendengarnya untuk menjadi
seorang yang "lebih dari para pemenang" di Afrika Selatan. Pelayanan
radio tersebut telah membuktikannya saat menghadapi tantangan di
masa-masa krisis yang melanda negara ini. Problema AIDS yang menjadi
pokok permasalahan. Di suatu tempat dimana stasiun-stasiun radio
Kristen tidak diijinkan masuk, Trans World Radio (TWR) menemukan
cara untuk menembus tempat-tempat tersebut. Perwakilan dari TWR
mengatakan bahwa stasiun-stasiun radio komunitas diperlukan untuk
memenuhi kuota materi keagamaan. "Saat ini kami sedang berusaha
menyediakan program-program di wilayah-wilayah strategis yang
berlandaskan pada ajaran Alkitabiah. Saat ini TWR merasa perlu untuk
memenuhi kebutuhan komunitas-komunitas ini dimana televisi tidak
bisa diakses dan dimana tingkat kemiskinan sangat tinggi."
Perwakilan dari TWR mengatakan bahwa salah satu proyek TWR yaitu
"Project Mofenyi" (moh-FAY-nee) telah meningkatkan kesadaran
terhadap AIDS. Program ini menyediakan beberapa cara untuk menolong
orang-orang memikirkan tentang perawatan di rumah, bagaimana
mengatasi kemiskinan, membawa perspektif Alkitabiah untuk
menunjukkan kepada mereka bagaimana mencegah mereka dari terinfeksi
HIV/AIDS, sekaligus memberitakan Injil dan mensharingkan tentang
Kabar Baik.
Sumber: Mission Network News, October 24th, 2003
- Bersyukur atas pelayanan radio yang telah berhasil menembus
wilayah Afrika Selatan dan menolong para penduduknya untuk
menghadapi masa-masa krisis. - Doakan untuk program-program Alkitabiah yang sedang dikerjakan
untuk memenuhi kebutuhan komunitas-komunitas miskin yang tidak
bisa mengakses televisi. Doakan agar program-program ini bisa
berjalan secara efektif dan menolong pendengarnya untuk mengenal
kasih Yesus.
Seorang Kristen menyelenggarakan konferensi pelatihan bisnis di kota
Durban, Afrika Selatan, dan kesaksiannya didengarkan oleh lebih dari
1000 mahasiswa dan para profesional yang mengikuti konferensi. Saat
konferensi berakhir, ada sebanyak 373 kartu respon dari peserta
konferensi yang telah berdoa untuk menerima Yesus sebagai
Juruselamat mereka secara pribadi dan 615 orang telah mendaftarkan
diri untuk mengikuti kelas-kelas follow-up yang ditawarkan di
seluruh kota.
Sumber: Advance, June 1, 2003
- Bersyukur atas respon yang diberikan oleh para mahasiswa dan
profesional di Durban. Minta kepada Allah untuk memberikan hikmat
bagi para pemimpin Kristen di Durban dan sumber daya manusia
yang ada untuk menindaklanjuti konferensi tersebut. - Doakan agar para petobat baru ini dapat bertumbuh semakin kuat
dalam Kristus dan menjadi saksi yang hidup bagi masyarakat kota
Durban secara luas.
"Kami memulai hari ini di Afrika Sub-Sahara dimana sekitar 13 juta
anak menjadi yatim piatu karena HIV/AIDS." demikian laporan
perwakilan dari "AIDS, Orphans and Street Children" (AOSC) yang
bermitra dengan "Teen Mission International". Perwakilan tersebut
mengatakan bahwa AOSC membantu "Teen Mission" dalam menjangkau
anak-anak miskin dengan mencukupi kebutuhan fisik mereka.
"Kami sudah membangun 5 unit penyelamatan anak yatim. Kami
mempunyai 10 anggota staf nasional yang sudah selesai dari
Sekolah Alkitab dan Pelatihan dimana mereka bertugas untuk
menjangkau anak-anak tersebut. Dengan demikian, anak-anak itu
mempunyai tempat untuk bernaung dan mendapatkan pengobatan dasar
jika sakit. Kami juga mengajar mereka berkebun dan menanam
makanan untuk keperluan mereka. Selain itu, mereka juga
memberitakan Injil kepada orang-orang Afrika muda ini. Kami
mendirikan dan mengadakan Sekolah Minggu. Kami menyelenggarakan
Kamp Kristen sebulan sekali. Anak-anak akan datang dan mereka
mengikuti sekolah Injil Liburan."
Banyak anak Afrika Selatan yang datang kepada Kristus.
Sumber: Mission Network News, Feb 14, 2003
- Doakan pelayanan AOSC dan "Teen Mission" dalam melayani anak-
anak yatim di Afrika Selatan baik secara jasmani dan rohani. - Berdoa juga untuk 10 orang staf nasional yang telah diperlengkapi
untuk menjangkau anak-anak Afrika Sub-Sahara bagi Kristus. - Berdoa agar Allah mencukupi kebutuhan dana yang diperlukan untuk
melakukan pelayanan tersebut.
Di Sub-Sahara Afrika ada lebih dari 13 juta anak-anak menjadi yatim
piatu karena HIV/AIDS. Jacqui Bond melayani bersama dengan "AIDS,
Orphans and Street Children" (AOSC), partner dari Teen Missions
International. Bond mengatakan bahwa AOSC sedang menolong Teen
Missions untuk mencukupi kebutuhan fisik dari anak-anak itu.
"Kami telah membangun lima tempat yang kami sebut sebagai unit
penyelamatan anak-anak yatim piatu. Kami telah memiliki 10 staf
nasional yang sudah menyelesaikan Teen Missions Bible School dan
pelatihannya. Sekarang mereka sedang menjangkau dan melayani
anak-anak yatim piatu ini. Dengan demikian anak-anak itu punya
tempat tujuan ketika membutuhkan bantuan kesehatan. Kami juga
mengajarkan bagaimana berkebun dan menanam pohon untuk mencukupi
kebutuhan pangan mereka sendiri."
Selain itu, mereka juga menceritakan tentang Injil kepada para anak
dan remaja di sana. Mereka juga mengadakan Sekolah Minggu. Selain
itu, juga diadakan acara kemah Kristen sekali sebulan.
Sumber: Mission Network News, February 14th, 2003
- Doakan AOSC dalam usahanya untuk menolong anak-anak yatim piatu
korban penyakit HIV/AIDS di Afrika Selatan. Doakan agar pelayanan
mereka bisa efektif untuk menjangkau anak-anak ini bagi Kristus. - Berdoa supaya benih Injil yang ditaburkan bisa tertanam dalam hati
anak-anak yang dilayani ini, bertumbuh dan menghasilkan buah bagi
kemuliaan Nama-Nya.
- Printer-friendly version
- Login to post comments
- 2715 reads