Peru Tahun 2008

Setelah pertunjukkan film Jesus di Peru beberapa tahun lalu, dua orang misionaris senior proyek film Yesus, Bruce dan Jan, mendekati sebuah truk yang nampaknya mogok. Tapi mereka ternyata telah dikepung oleh 45 teroris bersenjata berat yang melihat dan mengambil perlengkapan pelayanan mereka. Teroris itu berharap mereka mendapatkan film-film revolusioner. Bruce juga menyerahkan film Jesus, berdoa agar film itu juga ditonton oleh para teroris. Ketika pasangan misionaris itu kembali ke wilayah tersebut setahun kemudian, salah satu orang yang menyerang mereka, Jose, menemui Bruce dan meminta maaf atas penyerangan tersebut. Waktu itu, kelompok tersebut berencana untuk membunuh mereka, katanya, tetapi ada sesuatu yang menghentikan niat mereka. Setelah kembali ke kamp, tujuh ratus orang melihat film tersebut dan menyadari bahwa Yesus adalah sang "revolusioner sejati". Banyak teroris tergerak hatinya dan meletakkan senjata mereka, kemudian mengikut Tuhan. Kini, Jose menjadi pendeta dan pemimpin sekolah Alkitab yang cukup besar di Argentina yang mengirim misionaris ke seluruh dunia. (t/Novita)

Diterjemahkan dari:

Judul buletin : Body Life, Edisi Desember 2007, Volume 25, No. 12
Judul artikel : Stolen Jesus Film Converts Terrorists
Penulis : Tidak dicantumkan
Halaman : 3

Pokok doa:

  • Doakan Jose, agar Tuhan selalu melindungi dan memberkati kehidupan dan pelayanannya sehingga ia dapat mencetak lebih banyak utusan Tuhan untuk dikirim ke berbagai tempat di dunia bagi misi Kristus.
  • Doakan Bruce dan Jan yang melayani di Peru melalui proyek film Jesus. Semoga melalui pelayanan ini, mereka dapat mengimpartasikan visi yang telah Tuhan taruh dalam hati mereka sehingga mereka boleh memenangkan jiwa-jiwa yang ada di Peru.

e-JEMMi 14/2008