Indonesia Tahun 2005

Bencana Kelaparan di Yahukimo (Papua)

Sampai saat ini, diberitakan 55 orang meninggal dan 112 orang sakit parah di Kabupaten Yahukimo, Papua. Hal ini terjadi diduga karena kelaparan dan menderita sakit. Curah hujan yang cukup tinggi telah menyebabkan gagalnya panen umbi-umbian di kabupaten ini. Pemerintah melalui Menkes telah menurunkan tim kesehatan ke Yahukimo. Penduduk yang sakit saat ini dirawat di Rumah Sakit Wamena. Selain obat- obatan, Depkes juga memberikan bantuan makanan dan minuman untuk pasien di RS Wamena yang berasal dari Yahukimo.

[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi, 13 Des 2005]

Pokok doa :

  1. Doakan penduduk Yahukimo yang saat ini sedang menderita kekurangan pangan dan gizi agar mereka dapat segera pulih kembali. Doakan tersedianya obat-obatan yang memadai untuk proses kesembuhan dan pemulihan kesehatan mereka.

  2. Berdoa supaya pemerintah melalui Menkes dan dinas kesehatan setempat bisa menanggulangi bencana kelaparan dan busung lapar yang saat ini melanda Yahukimo. Supaya mereka bisa secara bijaksana dalam memberikan bantuan pangan dan obat-obatan kepada semua orang yang membutuhkan di Yahukimo.

  3. Berdoa bagi tim medis yang melayani di daerah Yahukimo. Doakan kesehatan dan kekuatan tubuh mereka saat mengobati masyarakat Yahukimo.

  4. Doakan gereja, jemaat, dan para hamba Tuhan yang melayani di antara masyarakat Yahukimo supaya mereka dapat memberikan bantuan baik secara jasmani maupun rohani bagi masyarakat di sana.

e-JEMMi 51/2005


Reshuffle Kabinet

Pada 7 Desember 2005, Presiden melantik enam menteri hasil reshuffle terbatas. Keenam menteri yang dilantik adalah Menko Perekonomian Boediono, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Mennakertrans Erman Suparno, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Paskah Suzetta. Dengan reshuffle kabinet ini, Presiden mencanangkan enam agenda di bidang ekonomi yang diharapkan bisa meningkatkan stabilitas makro ekonomi, di samping peningkatan sektor lainnya.


[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi, 7 Desember 2005]

Pokok doa :

  1. Doakan enam agenda yang direncanakan khususnya di bidang ekonomi:
    1. Mempertahankan dan memperbaiki kondisi makro ekonomi yang ada sekarang menuju makro ekonomi yang sehat.

    2. Upaya pengurangan kemiskinan dan perlindungan terhadap masyarakat ekonomi lemah dalam menghadapi inflasi.

    3. Peningkatan koordinasi dan sinkronisasi antara pemerintah sebagai pengambil kebijakan fiskal dengan Bank Indonesia sebagai otoritas moneter.

    4. Pemerintah daerah diminta untuk benar-benar mengarahkan anggarannya kepada peningkatan lapangan kerja dan pengentasan kemiskinan.

    5. Segera menuntaskan reformasi dan tatanan di bidang anggaran dan pajak, termasuk sektor keuangan secara menyeluruh.

    6. Langkah-langkah mewujudkan pemerintahan yang bersih dapat terus dilanjutkan dan diintensifkan.

  2. Selain di bidang ekonomi, Presiden juga memberi pengarahan untuk bidang kesejahteraan rakyat (kesra). Berdoa supaya di tahun-tahun mendatang departemen yang menangani bidang itu dapat lebih gigih lagi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat Indonesia saat ini.

  3. Doakan juga bidang ketenagakerjaan. Doakan upaya Mennakertrans dalam mewujudkan janjinya untuk memprioritaskan penanganan masalah pengangguran, upah, perburuhan, TKI, dan transmigrasi.

  4. Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang dipercaya untuk terlibat di bidang ekonomi, ketenagakerjaan, dan kesejahteraan rakyat serta bidang-bidang lainnya. Supaya mereka bisa menjadi garam dan terang dalam memberikan inspirasi yang bermanfaat bagi kemajuan Indonesia sesuai dengan rencana-Nya.

e-JEMMi 50/2005


Persiapan Natal

Memasuki bulan Desember ini, persiapan yang dilakukan gereja-gereja dan jemaat Kristen di berbagai tempat untuk merayakan Natal juga semakin intensif. Bukan hanya semata-mata persiapan perayaan, tapi yang paling penting adalah persiapan hati kita dalam menyambut Immanuel.

Pokok doa :

  1. Berdoa untuk setiap jemaat gereja agar mempersiapkan hati dalam menyambut Natal tahun ini. Kiranya mereka dapat semakin bersyukur untuk kasih Allah di tengah-tengah keadaan bangsa kita yang sedang mengalami krisis.

  2. Kiranya damai dan sukacita Natal dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan jemaat Tuhan dan memperbarui semangat penginjilan untuk menjangkau orang-orang di sekitar mereka.

  3. Doakan agar sukacita Natal bisa dirasakan tidak hanya oleh jemaat gereja tetapi juga oleh orang-orang yang berada di sekitar jemaat tersebut.

  4. Doakan supaya gereja-gereja tidak hanya berfokus kepada perayaan- perayaan Natal saja. Supaya mereka juga dapat membagikan sukacita Natal kepada masyarakat di sekitar gereja yang membutuhkan.

  5. Doakan aparat keamanan yang mempersiapkan pengamanan menjelang Natal di gereja-gereja dan tempat-tempat umum supaya dapat melakukan tugasnya dengan penuh tanggung-jawab.

  6. Natal juga merupakan saat untuk menyatakan kasih kepada keluarga. Berdoa supaya kita masing-masing bisa saling memberikan kasih dan perhatian kepada keluarga kita.

e-JEMMi 49/2005


Pelayanan Pemberdayaan Masyarakat

Salah satu bentuk pelayanan pemberdayaaan masyarakat adalah pengelolaan data studi masyarakat untuk dijadikan acuan menjalankan program-program kegiatan pemberdayaan masyarakat di suatu desa. Cara-cara yang ditempuh diantaranya adalah dengan menyiapkan berbagai lokakarya untuk meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat serta pengadaan proyek-proyek pembangunan fasilitas yang diperlukan oleh masyarakat setempat.

Pokok doa :

  1. Doakan tim misi yang sedang menyiapkan sekaligus mengelola data studi dasar masyarakat yang akan dipakai sebagai acuan dalam menjalankan program-program kegiatan pemberdayaan masyarakat.

  2. Doakan usaha mereka dalam menjalin hubungan dengan penduduk lokal serta kerjasama dengan rekan sepelayanan.

  3. Doakan supaya lokakarya-lokakarya kecil yang diadakan di desa-desa yang dilayani itu dapat benar-benar bermanfaat sebagai upaya meningkatkan taraf kehidupan masyarakat setempat.

  4. Berdoa untuk orang-orang yang telah dilayani agar makin bertumbuh dalam kebenaran.

  5. Berdoa untuk kesehatan, kekuatan dan hikmat bagi tim misi selama melayani di desa-desa.

e-JEMMi 48/2005


Dukungan Misi dalam Negeri

Pokok doa :

  1. Para Misionaris.

    Doakan para misionaris Indonesia yang sudah menerima panggilan TUHAN dan siap melayani di antara suku-suku terabaikan di dalam negeri dan di luar negeri agar mereka dapat segera diutus ke tempat panggilannya. Terus berdoa agar jemaat-jemaat gereja Tuhan di Indonesia dan di luar negeri dapat terus mendukung (1Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3) tersebut dalam sukacita.

  2. Situs e-MISI (e-MISI).

    Berdoa untuk Situs e-MISI (Mengabarkan Injil ke Seluruh Indonesia) yang dikelola oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Doakan agar situs berbahasa Indonesia ini dapat terus menyediakan berbagai informasi seputar misi sekaligus pokok-pokok doa misi yang bisa Anda pergunakan.

  3. Persekutuan Doa Misi.

    Jangan putus untuk meminta kepada TUHAN agar persekutuan doa misi di berbagai tempat semakin bertambah. Persekutuan doa ini secara khusus mendoakan pelayanan dan misionaris di dalam dan di luar negeri. [Bagi Anda yang memerlukan informasi lebih lengkap tentang persekutuan misi, silakan mengirim email ke: < endah(at)sabda.org >.

  4. Mobilisasi Doa 23 (MD 23).

    Berdoa untuk MD 23 yang sudah ada di beberapa kota di Indonesia. Mereka secara aktif mengadakan seminar/KKR sehingga ada lebih banyak orang yang semakin rindu untuk mendoakan suku-suku terabaikan.

  5. OM Indonesia (Obor Mitra, Operation Mobilisation).

    Doakan wakil dari OM Indonesia yang saat ini melayani di berbagai negara di Eropa, Turki, Tajikistan, Moldova, dan Malaysia Timur. Berdoa untuk kekuatan, anugerah dalam pelayanan serta dana yang mereka perlukan.

  6. Badan Pengutus Lintas Budaya (BPLB).

    Terus berdoa bagi BPLB yang sedang menyiapkan dan mengutus tenaga untuk ladang penginjilan di Asia Timur.

  7. Sending WEC Indonesia (Sending WEC Indonesia).

    Bersama-sama kita terus berdoa bagi Zending WEC Indonesia yang siap mengutus misionaris ke berbagai daerah yang penduduknya masih belum banyak yang mengetahui Injil; untuk usahanya menerbitkan Majalah misi Terang Lintas Budaya; dan mengirimkan via email surat doa Zending WEC Indonesia dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Jerman.

[Diedit dari sumber: Pokok Doa Timotius Okt/Nov. 05]

Informasi berlangganan:
1. Versi cetak: kirim data ke PD Timotius PO. Box 12 IKIP, Malang 65145, Indonesia
2. Versi email: < endah(at)sabda.org >

e-JEMMi 47/2005


Tragedi Poso

Penembak misterius kembali beraksi di Poso, Sulawesi Tengah. Sementara itu, untuk meningkatkan koordinasi, Polda Sulawesi menggelar pertemuan di Palu, Sulawesi Tengah. Pertemuan itu membahas beberapa gangguan keamanan di Sulteng dan strategi peningkatan pengamanan di Sulawesi termasuk peningkatan sumber daya personil di kesatuan keamanan.

[Sumber: surat kabar dan televisi]

Pokok doa:

  1. Berdoa untuk peningkatan sumber daya personil keamanan di Sulawesi.

  2. Doakan untuk orang-orang Kristen di Poso agar dikuatkan imannya dalam menghadapi masa-masa yang berat ini.

  3. Doakan supaya penduduk Sulawesi tidak gampang terprovokasi tapi dapat berpikiran bijak dan jernih.

  4. Terus berdoa untuk keamanan di Sulawesi Tengah dan sekitarnya.

e-JEMMi 46/2005


Dampak Kenaikan BBM pada Kenaikan Jumlah Pengangguran

Kenaikan harga bahan bakar minyak telah memicu naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebesar 10,84% pada bulan Oktober. Penambahan tingkat pengangguran ini termasuk yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau kehilangan pekerjaannya. Kenaikan BBM juga berpotensi menciptakan tambahan pengangguran baru. Selain itu, pengangguran juga terjadi di usaha-usaha kecil yang menggunakan BBM sebagai penunjang kegiatan utamanya, misalnya seperti nelayan. Tidak dapat dipungkiri bahwa kenaikan BBM ini menimbulkan banyak masalah baru yang perlu segera dicari solusinya.

[Sumber: surat kabar dan televisi]

Pokok doa:

  1. Kenaikan BBM menimbulkan dilema yang membuat pemerintah berada di posisi yang sulit. Berdoa agar Allah memberikan hikmat kepada pemerintah untuk mencari solusi-solusi yang tepat sehubungan dengan masalah-masalah baru yang timbul akibat kenaikan BBM.

  2. Berdoa supaya pemerintah dapat memikirkan tentang penyediaan lapangan pekerjaan yang dapat menunjang kehidupan banyak orang.

  3. Doakan supaya orang-orang percaya, gereja, dan juga organisasi-organisasi Kristen bisa jeli dan peka dengan kebutuhan akan lapangan pekerjaan dan memiliki beban untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.

  4. Doakan mereka yang kehilangan pekerjaan ataupun yang belum mendapat pekerjaan supaya tidak hilang harapan. Agar mereka bisa kreatif dan menciptakan lapangan kerja baru sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang mereka miliki.

  5. Berdoa untuk turut campur tangan Tuhan yang luar biasa bagi perekonomian bangsa kita.

e-JEMMi 45/2005


Arus Mudik Lebaran

Departemen Perhubungan (Dephub) akan mengeluarkan surat edaran kepada Perusahaan Otobus yang isinya mengingatkan mereka agar segera mematok tarif Lebaran bus non-ekonomi. Dephub akan terus memantau kewajaran tarif bus non-ekonomi. Dan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, sejumlah perusahaan jasa transportasi sudah menambah jumlah armadanya. Sementara itu, pemudik telah memadati sejumlah tempat pemberangkatan di stasiun bus maupun kereta api.

Pokok doa:

  1. Mengucap syukur atas kebijakan Dephub untuk memantau kewajaran tarif bus non-ekonomi. Berdoa supaya kebijakan ini bisa dipakai untuk mengantisipasi lonjakan harga tiket di luar batas kewajaran.

  2. Doakan segenap aparat keamanan yang mengatur ketertiban arus mudik di seluruh pelosok Indonesia.

  3. Berdoa untuk kelancaran arus mudik ke berbagai tempat di Indonesia termasuk tersedianya alat transportasi mudik yang memadai jumlahnya dan dengan tarif yang wajar.

  4. Doakan agar melalui perayaan Ramadhan tahun ini semakin meningkatkan rasa kebersamaan dan saling menghargai dari lingkungan yang paling kecil (keluarga).

e-JEMMi 44/2005


Peranan Gereja Lokal dalam Misi

Pokok doa :

  1. Doakan gereja-gereja lokal yang mengambil peranan dalam misi; mengadopsi misionaris, mendukung dalam doa dan moral. Berdoa supaya mereka dapat terus bertekun dalam pelayanannya dan menggerakkan gereja lain untuk terlibat dalam misi lintas budaya.

  2. Doakan supaya gereja-gereja dapat mengajarkan kepada para jemaat dan keluarganya tentang pentingnya pelayanan misi dan bagaimana mereka bisa terlibat didalamnya.

  3. Doakan persekutuan-persekutuan doa misi yang diadakan di setiap gereja dan organisasi supaya mereka dapat tetap bertekun dalam doa syafaat, mendoakan segala kebutuhan saudara-saudari seiman kita yang saat ini berada di ladang misi dan menjalin relasi dengan para misionaris yang diutus oleh masing-masing gereja.

  4. Doakan buletin-buletin misi melalui media cetak, internet, siaran televisi, radio serta media lain yang digunakan untuk menyebarluaskan kegiatan misi di dalam dan di luar negeri agar semakin efektif dalam menjangkau mereka yang dapat terlibat dan brdoa dalam pelayanan misi.

e-JEMMi 43/2005


Pelayanan Operation Mobilization (OM) Indonesia

Pokok doa:

  1. Mercy Team International (MTI) adalah kepanjangan tangan OM yang khusus bergerak dalam bidang sosial, pertumbuhan gereja, pengembangan masyarakat, pemuridan, dll di beberapa negara Asia Tenggara. Doakan dua orang perwakilan Indonesia yang melayani di MTI.

  2. Doakan MTI dalam menebar kasih-Nya kepada bangsa-bangsa dengan pelayanan kasih.

  3. Berdoa untuk seorang hamba Tuhan dari Indonesia yang beberapa tahun melayani di MV DOULOS.

  4. Doakan wakil dari OM Indonesia yang saat ini melayani di Eropa, Turki, Tajikistan, Moldova, dan Malaysia Timur. Berdoa untuk kekuatan, anugerah dalam pelayanan serta dana yang mereka perlukan.

  5. Doakan rencana OM dan lembaga-lembaga lainnya yang akan mengadakan KKR misi di kota-kota di JATENG. Doakan rencana mereka mengadakan perekrutan tenaga muda dalam pelayanan misi sedunia termasuk tenaga pelayanan bagi suku-suku terabaikan di Indonesia.

  6. Puji Tuhan dengan kegerakan misi dan even misi di Indonesia baik yang dilakukan oleh OM, gereja, individu maupun dalam rangka kebersamaan.

  7. Puluhan universitas dari berbagai provinsi ambil bagian dalam kegiatan Mahasiswa Indonesia Menuai (MIM) yang diadakan di Kinasih (Bogor) Juli 2005 dan Yogyakarta pada Agustus 2005 dimana OM ikut terlibat di dalamnya. Doakan mahasiswa-mahasiswa yang berkomitmen untuk ambil bagian dalam kegiatan misi serta follow-up dari organisasi-organisasi misi yang ikut dalam even tersebut.

  8. Doakan mereka yang terpanggil menjadi goers (pelaku) yang memerlukan senders (pendukung) baik dalam doa, dana maupun moral.

Sumber diedit dari: Berita dan Surat Doa OM Indonesia, Edisi Agustus 2005

e-JEMMi 42/2005


Bom Bali

Sabtu 1 Oktober 2005, dua bom meledak di Jimbaran dan Kuta Square, Bali. Puluhan korban meninggal akibat bom yang diduga adalah bom bunuh diri. Saat ini polisi masih berusaha mengidentifikasi tiga pelaku bom bunuh diri tersebut.
(Sumber: Dari berbagai media berita)

Pokok doa:

  1. Doakan aparat kepolisian yang saat ini sedang berusaha mengidentifikasi ketiga pelaku bom bunuh diri tersebut. Berdoa supaya dalang dari para pelaku dapat diketahui dan aparat dapat mengambil langkah tegas atas kejadian tersebut.

  2. Doakan pemerintah dan aparat kepolisian dalam memulihkan kondisi keamanan di Bali. Saat ini, banyak turis yang meninggalkan Bali karena takut akan adanya ancaman bom.

  3. Berdoa agar peristiwa peledakan bom ini tidak memberikan dampak negatif khususnya bagi Bali sebagai pusat pariwisata Indonesia yang telah memberikan devisa besar bagi negara.

  4. Doakan agar pemerintah daerah dan segenap lapisan masyarakat bisa bekerja sama untuk memulihkan kondisi di Bali dan bersama-sama mengoptimalkan pengamanannya.

  5. Tidak ada tempat di bawah langit ini yang aman bagi kita untuk ditinggali. Serahkan segala keadaan hanya di dalam nama Yesus yang menyediakan tempat perlindungan yang paling aman.

e-JEMMi 41/2005


Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM)

Per 1 Oktober 2005 pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM. Kenaikannya mencapai 50% - 80%. Sejak tahun lalu Indonesia tidak lagi mengekspor minyak, namun telah menjadi pengimpor minyak. Minyak mentah yang akan diproduksi dan diolah untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri dibeli oleh Pertamina dengan harga internasional dan dijual kembali ke masyarakat dengan harga domestik. Tahun 2005 ini, pemerintah menganggarkan subsidi BBM dalam APBN kurang lebih sebesar 75 triliun. Namun subsidi itu telah habis sebelum tutup buku. Karena itu, tidak ada jalan lain bagi pemerintah selain menaikkan harga BBM. Dan hal ini menuai protes dari berbagai pihak di mana-mana.

[Dari berbagai sumber]

Pokok doa:

  1. Berdoa supaya rakyat Indonesia di berbagai lapisan bisa melihat alasan baik pemerintah dalam menaikkan harga BBM. Berdoa supaya pemerintah secara bijaksana dapat memberi pengertian kepada rakyat dengan jelas dan tegas.

  2. Doakan agar kenaikan harga BBM tidak menjadi alat provokasi untuk meresahkan masyarakat luas. Banyaknya demo yang bermunculan untuk memprotes keputusan ini kiranya tidak sampai menimbulkan kerusuhan.

  3. Doakan agar pemerintah pusat dan daerah dapat dengan bijaksana mendistribusikan dana kompensasi BBM agar bisa benar-benar sampai ke pihak-pihak yang membutuhkan.

  4. Kesatuan hati umat Kristen untuk meminta agar Allah mencurahkan berkat atas Indonesia dan memberikan hikmat kepada pemerintah untuk menyelesaikan masalah perekonomian yang ada supaya tidak semakin terpuruk.

  5. Berdoa untuk suatu pemerintahan yang takut akan Tuhan; terbuka dan bersih dari tindakan-tindakan keserakahan. Biarlah campur tangan Tuhan semakin nyata dalam pemerintahan di Indonesia.

e-JEMMi 40/2005


Flu Burung dan Penanggulangannya

Sejak Indonesia dinyatakan berstatus "Kejadian Luar Biasa" (KLB) nasional, pasien yang diduga menderita flu burung terus bertambah. Sampai 26 September 2005, ada 42 kasus flu burung di seluruh Indonesia. Dari data itu, 10 kasus dinyatakan positif flu burung termasuk enam diantaranya meninggal dunia. Kasus itu tersebar di delapan propinsi dengan jumlah terbanyak DKI Jakarta (28 kasus). Merebaknya flu burung di Indonesia mengundang keprihatinan masyarakat dan juga organisasi-organisasi internasional, seperti PBB dan WHO.

[Sumber: berbagai surat kabar]

Pokok doa:

  1. Doakan untuk pemerintah Indonesia agar dapat memberikan penyuluhan kepada masyarakat, khususnya dalam melakukan tindakan-tindakan pencegahan yang efektif sehingga tidak menimbulkan kepanikan yang tidak perlu.

  2. Berdoa agar keputusan pemerintah untuk memusnahkan unggas-unggas di daerah-daerah yang terjangkit flu burung mendapat dukungan masyarakat setempat khususnya para pemilik unggas tersebut.

  3. Doakan supaya pemerintah dengan departemen kesehatan nasionalnya bisa bekerja sama dengan masyarakat untuk menanggulangi penyebaran virus flu burung.

  4. Berdoa untuk keluarga dari warga yang terserang atau diduga terjangkit virus flu burung. Kiranya mereka dimampukan untuk merawat anggota keluarganya yang sakit dan melakukan tindakan- tindakan penjagaan diri yang efektif.

  5. WHO mengkuatirkan bahwa virus flu burung H5N1 bisa bermutasi menjadi virus yang bisa menular antar manusia. Jika ini terjadi maka akan menimbulkan pandemi flu burung yang bisa menimbulkan korban jiwa dalam jumlah besar. Doakan agar kekuatiran tersebut tidak menjadi kenyataan karena menurut penyelidikan di Indonesia belum ada bukti bahwa H5N1 bisa menyebar dengan mudah dari orang ke orang.

  6. Berdoa supaya penduduk Indonesia dapat tetap tenang menghadapi masalah nasional ini dan bersama-sama pemerintah bekerjasama menjaga kebersihan dan cara hidup yang sehat.

e-JEMMi 39/2005


Creative Media Conference 2005

Creative Media Conference (CMC) adalah Konferensi Nasional untuk memperlengkapi kaum muda Kristen agar siap bergerak menjadi garam dan terang serta berkarya di marketplace, secara khusus dalam bidang media dan menjadikan media sebagai alat kemuliaan-Nya untuk kegerakan transformasi di Indonesia.

Konferensi ini di adakan pada:

Tanggal : 3-5 November 2005
Tema : HIS WONDERFUL LIGHT (1 Petrus 2:9)
Tempat : ITHB (Institut Teknologi Harapan Bangsa), Jl. Dipatiukur No. 80-84 Bandung
Pembicara : Pdt. Ir. Rahmat Manulang; Rev. Mark McClendon; Pdm. Ir. Jacobus Wibowo; Rev. Gerrit Hansen
Formulir : http://christianmediaconference.com/
Email : christianmediaconference(at)gmail.com

Pokok doa:

  1. Doakan kiranya tujuan CMC untuk memperlengkapi kaum muda Kristen agar menjadi terang dalam dunia media bagi kemuliaan Allah bisa disharingkan dalam konferensi ini.

  2. Berdoa untuk para pembicara dan pelatih yang telah direncanakan untuk mengisi CMC ini. Doakan agar mereka mempersiapkan diri dengan baik untuk dipakai Tuhan membagikan visi dan motivasi pada para peserta untuk menjadi Terang melalui dunia media.

  3. Doakan persiapan panitia agar segala sesuatunya bisa berjalan lancar, khususnya acara agar semuanya berkenan sesuai dengan kehendak Tuhan.

e-JEMMi 38/2005


Penerjemahan Alkitab

Ada lebih dari 700 bahasa daerah di Indonesia. 78 bahasa diantaranya sudah memiliki Alkitab Perjanjian Baru. 104 versi bahasa sudah selesai diterjemahkan, namun masih ada 520 bahasa yang belum mempunyai terjemahan Alkitab. Sebuah organisasi misi lintas budaya sedang mengadakan kerjasama dengan berbagai gereja di Indonesia untuk menyiapkan tenaga-tenaga lokal yang siap melayani secara lintas budaya, untuk membawa Firman Tuhan kepada ratusan suku di Indonesia yang masih terisolir karena kendala bahasa, budaya dan letak geografis. Suku-suku ini membutuhkan Firman Tuhan dalam bahasa yang paling mereka mengerti, yaitu bahasa suku mereka.

Langkah-langkah menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa suku:

  1. Mempelajari bahasa setempat dengan cara mengumpulkan data-data bahasa, merekam bahasa dan menganalisanya, serta menentukan abjad agar bahasa yang belum tertulis tadi menjadi tertulis.

  2. Mempelajari budaya setempat dengan melakukan survey dan pengamatan sambil ikut serta dalam kegiatan sehari-hari masyarakat. Tenaga penerjemah juga mempelajari cerita-cerita rakyat, sistem kekerabatan, musik tradisional, dan ritual setempat. Disertai dengan pembuatan dokumentasi foto untuk semua kegiatan dan kondisi dalam masyarakat.

  3. Tahap penerjemahan awal adalah saat diterjemahkannya buku-buku yang dibutuhkan masyarakat (seperti kesehatan, pertanian, perikanan), dan cerita-cerita pendek dari Alkitab.

  4. Tahap penerjemahan lanjutan adalah saat diterjemahkannya bagian-bagian dari Alkitab dan kitab-kitab Perjanjian Baru. Bila tidak ada hambatan apa pun selama proses tersebut, maka sebuah program penerjemahan Alkitab akan dapat selesai dalam waktu sekitar 10-15 tahun.

Tujuan akhir dari program penerjemah Alkitab adalah perubahan hidup suatu masyarakat yang mau menyerahkan diri untuk berjalan di bawah kehendak Firman Tuhan. Ini bisa terjadi bila Firman Tuhan itu bisa mereka baca dalam bahasa mereka sendiri.

[Ringkasan dari brosur-brosur "Penerjemahan Alkitab" terbitan Organisasi Kartidaya]

Pokok doa:

  1. Mengucap syukur untuk pekerjaan penerjemahan yang telah selesai. Berdoa agar masyarakat dari suku-suku terasing tersebut dapat dengan penuh semangat membaca dan memberi respon iman kepada Firman Tuhan yang telah tersedia dalam bahasa mereka.

  2. Berdoa untuk organisasi misi yang melayani penerjemahan Alkitab supaya dapat membagikan berkat sukacita kepada suku-suku di Indonesia.

  3. Doakan supaya tercipta kerjasama yang baik antara organisasi misi dengan gereja dalam menyiapkan tenaga-tenaga lokal yang siap mengadakan pelayanan lintas budaya untuk membawa Firman Tuhan kepada ratusan suku di Indonesia.

  4. Berdoa untuk proses pengumpulan data-data bahasa, perekaman dan analisa bahasa, serta proses penulisan bahasa verbal daerah tersebut.

  5. Berdoa untuk proses pemeriksaan terjemahan kitab-kitab yang sedang dikerjakan.

  6. Berdoa untuk berbagai pelatihan lanjutan dan konsultasi yang diikuti oleh para penerjemah yang akan memperlengkapi mereka untuk dapat melayani dengan lebih efektif.

  7. Berdoa untuk para tenaga penerjemah dalam proses mereka mempelajari budaya setempat, serta mengadakan hubungan dan kerjasama yang baik dengan masyarakat setempat.

  8. Doakan untuk kesehatan dan keselamatan dalam setiap perjalanan yang harus ditempuh oleh penerjemah.

e-JEMMi 37/2005


Pelayanan Lintas Budaya

Pokok doa:

  1. Doakan agar pintu-pintu boleh terbuka untuk mengabarkan Kebenaran kepada bangsa/suku bangsa yang belum mendengar Injil di seluruh dunia.

  2. Doakan supaya anak-anak Tuhan yang berada di ladang misi dapat membagikan prinsip-prinsip Kebenaran kepada orang sekitar mereka.

  3. Doakan mereka yang diutus ke daerah asing yang sedang mempelajari bahasa daerah di mana mereka akan melayani.

  4. Berdoa untuk proses adaptasi para utusan Injil dengan orang-orang baru, lingkungan baru, kebiasaan yang baru, dan makanan yang baru.

  5. Berdoa untuk perasaan kesepian (loneliness) yang kadang-kadang dirasakan oleh anak-anak Tuhan yang bekerja di ladang misi yang jauh dari dukungan sosial.

  6. Doakan keamanan, kesehatan, dan kebutuhan hidup para utusan Injil ini agar pelayanan mereka bisa terus terpelihara dengan baik.

e-JEMMi 36/2005


Pelayanan di Indonesia

Kunci pelayanan misi adalah berjejaring dengan anggota tubuh Kristus, karena Tubuh Kristus sebagaimana tubuh kita -- bisa berfungsi secara maksimal jikalau setiap anggota tubuh dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan talenta yang diberikan Tuhan.

Pokok doa:

  1. Doakan untuk kerjasama antarlembaga atau organisasi misi dan gereja-gereja di Indonesia.

  2. Doakan organisasi misi yang sedang berusaha merekrut tenaga-tenaga muda dalam pelayanan misi sedunia, termasuk tenaga-tenaga pelayanan untuk suku-suku terabaikan.

  3. Doakan kegerakan misi dan even misi yang dilakukan oleh organisasi, gereja, atau individu dalam rangka kebersamaan.

  4. Doakan organisasi misi Indonesia dalam menebar kasih Kristus kepada bangsa-bangsa.

  5. Doakan mereka yang terpanggil menjadi "goers" (yang diutus), yang memerlukan `senders` (pendukung) baik dalam doa, dana, dan moral.

e-JEMMi 35/2005


Pelayanan Kesehatan

Pokok doa:

  1. Doakan supaya pemerintah dapat menyediakan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai dan terjangkau oleh masyarakat yang kurang mampu.

  2. Doakan untuk penyakit yang akhir-akhir ini mewabah, doakan supaya pemerintah dapat mengambil langkah-langkah yang tepat, guna pencegahan lebih lanjut.

  3. Berdoa untuk pelayanan kesehatan yang dilakukan anak-anak Tuhan di beberapa tempat seperti di Nias dan Aceh. Berdoa untuk peralatan dan obat-obatan yang mereka butuhkan bagi masyarakat di sana.

  4. Doakan supaya rumah-rumah sakit tidak hanya berorientasi pada uang, tetapi dapat melihat pada sisi kemanusiaan dan kasih pada sesama.

  5. Doakan kesehatan anak-anak Tuhan yang melayani di seluruh dunia, dari yang melayani di desa-desa terpencil sampai di perkotaan.

e-JEMMi 34/2005


Dukungan Misi dalam Negeri

Pokok doa :

  1. Doakan mereka yang sudah dipanggil Tuhan dan yang siap menjadi misionaris bagi suku-suku terabaikan di luar negeri agar mereka dapat diutus ke tempat panggilannya.

  2. Doakan supaya ada lebih banyak lagi persekutuan doa misi yang didirikan yang khusus mau mendoakan pelayanan di luar negeri dan para pemberita Injil yang ditugaskan di situ.

  3. Doakan supaya jemaat-jemaat Indonesia mau, dengan sukacita, mendukung pelayanan misi dengan doa-doa mereka.

  4. Doakan media-media yang dipakai untuk menyebarluaskan pekerjaan misi (internet, cetak) supaya informasi misi yang disampaikan menjangkau banyak orang dan juga didoakan lebih banyak orang.

  5. Berdoa untuk setiap organisasi/gereja yang rindu terlibat dan mendukung pelayanan misi.

e-JEMMi 33/2005


Persiapan HUT RI ke-60

Pada tanggal 17 Agustus 2005 nanti bangsa Indonesia akan bersama- sama memperingati HUT RI ke-60. Ini bukan usia yang muda lagi. Banyak masalah yang telah dapat diatasi oleh bangsa kita, namun lebih banyak lagi permasalahan yang datang yang harus dilalui. Pengeboman masih mewarnai wajah negeri ini, tindakan anarkisme masih terdengar di sana-sini, selain itu penegakan hukum masih terseok- seok. Oleh karena itu, marilah kita bersatu hati berdoa bagi bangsa kita ini. Berikut ini beberapa pokok doa yang akan kita naikkan bersama:

  1. Doakan untuk situasi kota-kota di Indonesia menjelang perayaan HUT RI ke-60 ini agar semuanya dapat berjalan lancar dan tertib. Doakan untuk kegiatan-kegiatan sosial yang diadakan dalam rangka memperingati HUT RI agar dapat mempererat tali persaudaraan antarwarga.

  2. Berdoalah bagi pemerintah negara tercinta ini agar Tuhan melawat dengan kasih-Nya. Mintalah kepada-Nya agar tercipta pemerintah yang bersih, jujur, bertanggung jawab, memiliki kredibilitas dan moralitas dalam melaksanakan pemerintahan di segala bidang.

  3. Berdoa agar aparat pemerintah diberikan kebijaksanaan dalam menghadapi kelompok-kelompok radikal sehingga dapat terkendali dan menciptakan rasa aman, damai, dan bersahabat di Indonesia.

  4. Berdoa untuk umat Kristen di Indonesia agar bersatu hati menciptakan kesaksian hidup yang dapat menjadi daya tarik untuk mereka mengenal prinsip-prinsip kebenaran iman Kristen.

  5. Doakan agar pemerintah Indonesia terus menjunjung tinggi kebebasan warganya untuk memeluk agama dan beribadah dengan damai.

  6. Berdoa supaya gereja-gereja di Indonesia bisa menjadi alat Tuhan untuk menyalurkan berkat dan menyatakan kebenaran kasih Tuhan bagi lingkungan sekitarnya.

e-JEMMi 32/2005


Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)

YLSA adalah salah satu contoh organisasi non-profit yang falsafah pelayanannya adalah pelayanan iman (faith ministry), karena seluruh kebutuhan finansial pelayanan ini hanya bergantung kepada kemurahan Tuhan yang mengirimkan para donatur. Pelayanan YLSA, yang bergerak dalam pelayanan elektronik (via komputer dan internet), memiliki visi untuk menjadi "hamba elektronik", yaitu dengan membangun berbagai pusat sumber bahan, khususnya berbagai versi Alkitab, bahan biblika, dan bahan-bahan kekristenan lain dalam bentuk elektronik/digital. Misi pelayanan YLSA adalah:

  1. Menyediakan dan mendistribusikan CD SABDA© (Software Alkitab, Biblika Dan Alat-alat),

    ==> http://www.sabda.org/sabda/

  2. Membangun situs-situs sumber bahan kekristenan terlengkap,

    ==> http://www.sabda.org/katalog/

  3. Menerbitkan publikasi-publikasi elektronik Kristen (salah satunya adalah milis publikasi e-JEMMi yang Anda baca saat ini),

    ==> http://www.sabda.org/publikasi/

  4. Membangun komunitas pembelajaran online Kristen.

    ==> http://www.pesta.org/

Seluruh pelayanan YLSA diberikan secara GRATIS kepada seluruh masyarakat Kristen Indonesia yang membutuhkan. Untuk mengetahui lebih banyak tentang YLSA, silakan berkunjung ke alamat:
==> http://www.sabda.org/ylsa/

Pokok Doa:

  1. Bersyukur untuk penyertaan Tuhan atas pelayanan YLSA dan pemeliharaan yang Tuhan berikan di tahun-tahun yang telah dilewati. Bersyukur untuk para donatur, sukarelawan, mitra, dan staf YLSA yang setia mendukung pelayanan YLSA ini. Kiranya, terjalin kesatuan hati untuk melayani Dia dengan hati yang murni.

  2. Doakan juga untuk pelayanan YLSA tahun 2005 ini, yang sudah dan belum dicapai. Kiranya, Tuhan terus memberikan hikmat dan pimpinan agar terus memakai pelayanan ini untuk kemuliaan nama-Nya.

  3. Berdoa untuk rencana peluncuran CD SABDA versi 3.0. Kiranya persiapan yang dilakukan bisa segera selesai dan segera bisa dipakai oleh masyarakat Kristen Indonesia secara luas.

  4. Doakan untuk dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan pelayanan YLSA, termasuk mencetak CD SABDA dan kebutuhan fasilitas lain. Kiranya, Tuhan tambahkan donatur untuk terlibat mendukung pelayanan ini.

  5. Berdoa untuk proyek-proyek yang sedang dikerjakan YLSA, khususnya proyek Interlinier yang terus dikembangkan.

  6. Doakan untuk kebutuhan SDM yang berdedikasi melayani Tuhan dan memiliki kemampuan memadai yang dibutuhkan. Kiranya, Tuhan kirimkan mereka, di mana pun saat ini mereka berada.

  7. Doakan para Sahabat YLSA yang setia memberikan dukungan, baik doa, dana maupun tenaga. Kiranya, berkat Tuhan senantiasa melimpah pada kehidupan mereka.

Soli Deo gloria!

e-JEMMi 31/2005


Berdoa Untuk Tentena

Sejarah

Tentena adalah kota tua yang usianya hampir sama dengan kota Poso. Mayoritas penduduknya beragama Kristen Protestan.

Penduduk

Jumlah penduduk pada tahun 2000 mencapai 1.524 jiwa, dengan kepadatan 251 penduduk per km2.

Ekonomi

Tentena memilik kategori penduduk dengan tingkat ekonomi cukup.

Wabah Penyakit

Wabah penyakit yang menyerang daerah ini adalah diare, infeksi saluran pernafasan, dan malaria.

Kriminalitas

Kasus pencurian merupakan kasus kriminalitas yang paling sering ditangani oleh pihak kepolisian. Daerah ini juga memiliki kasus aniaya.

Permasalahan Kota

  1. Praktik perjudian semakin marak
  2. Narkoba
  3. Masih ada kelompok masyarakat yang trauma akibat kerusuhan

[Sumber diedit dari: VIP Tahun VII/Edisi Juli 2005]

Pokok Doa:

  1. Terbentuknya kesehatian di antara para hamba Tuhan sehingga dapat terwujud kesehatian Tubuh Kristus di Tentena.

  2. Terciptanya persekutuan dan persatuan yang harmonis antarjemaat Tuhan yang berada di Tentena.

  3. Allah melembutkan hati jemaat Tuhan di Tentena untuk memberikan pengampunan kepada Kaum Kedar.

  4. Masyarakat yang masih trauma akibat kerusuhan yang pernah terjadi bisa pulih sepenuhnya.

  5. Pemberantasan perjudian dan narkoba bisa dilakukan secara efektif dan berbagai pihak terkait bisa saling bekerjasama dalam melakukannya.

e-JEMMi 30/2005


Mahasiswa Indonesia Menuai (MIM)

MIM (Mahasiswa Indonesia Menuai) merupakan pertemuan mahasiswa dari seluruh nusantara untuk dilengkapi bersama, berdoa bersama, menyatukan visi, dan gerakan untuk ambil bagian dalam tanggung jawab terhadap bangsa dan negara, agar Indonesia mengalami transformasi melalui kaum muda.

Sejarah mencatat bahwa perjalanan bangsa-bangsa banyak dipengaruhi oleh para mahasiswa. Mahasiswa menjadi penggerak dan pelaku perubahan di segala bidang. "Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda." (Mazmur 127:4) Akan diarahkan ke mana kekuatan anak muda ini? Mahasiswa perlu diasah dan dipertajam untuk diarahkan pada sasaran yang tepat. Menjadi terang dan berkat bagi bangsa-bangsa di zaman akhir ini.

Semula MIM diprakarsai oleh Persekutuan Jaringan Riset Nasional (PJRN) Jakarta pada tahun 2003. Tahun ini MIM Yogyakarta 2005 diselenggarakan bersama oleh: JOY Fellowship, Jaringan Doa Sekota (JDS), Institute for Christian Research (ICR), LPMI, Navigator, Yayasan Gloria dan Melisia Christy, serta didukung oleh gereja-gereja.

Tema-tema Utama yang dibahas dalam MIM Yogyakarta 2005:

  1. Supremasi Allah dalam Misi
  2. Supremasi Allah atas Hidup Pribadi
  3. Karakter dan Persiapan Orang yang Dipakai Allah
  4. Kebutuhan Manusia akan Tuhan
  5. Kondisi Misi Global Saat ini
  6. Be a Light to All the Nations
  7. Menemukan Panggilan Keterlibatan dalam Misi

    dan masih banyak lagi tema-tema spesifik dalam kapita selekta.

[Sumber diedit dari: MIM Yogyakarta 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan tujuan dari penyelengggaraan MIM Yogyakarta 2005 pada bulan Agustus nanti untuk menyatukan visi dan gerakan dalam mengambil bagian dan tanggung jawab terhadap bangsa dan negara agar Indonesia mengalami transformasi melalui kaum muda.

  2. Doakan para pembicara yang direncanakan untuk mengisi setiap session. Bersyukur untuk setiap kesediaan mereka dan minta agar Allah memberikan hikmat saat melakukan persiapan untuk acara MIM.

  3. Berdoa untuk para peserta khususnya mahasiswa yang rindu mengikuti MIM Yogyakarta 2005. Doakan persiapan hati untuk mengikuti acara ini sehingga mereka bisa mendapat berkat dan semangat baru setelah mengikuti MIM.

  4. Doakan para panitia yang bekerja keras untuk mempersiapkan segala sarana untuk MIM nanti.

e-JEMMi 29/2005


Persediaan BBM di Berbagai Wilayah

Akhir-akhir ini terjadi kelangkaan BBM di sebagian besar wilayah di Indonesia. Akibatnya, banyak terjadi antrian panjang di SPBU. Beberapa pengamat mengatakan bahwa konsumen Indonesia paling boros dalam menggunakan BBM. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Purnomo Yusgiantoro, mengatakan bahwa pemerintah akan mengeluarkan berbagai aturan mengenai penghematan energi dan BBM mulai pekan depan. Rencana pemerintah ini telah mendapat persetujuan dari Presiden dengan dikeluarkannya inpres tentang penghematan energi. Khusus mengenai BBM, kuota BBM Pertamina untuk tahun 2005 telah ditetapkan sebesar 59,6 juta kilo liter atau lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2004 (sebanyak 62 juta kilo liter). Ini merupakan langkah positif pertama yang diharapkan bisa dilanjutkan dengan tindakan-tindakan yang lebih mendukung penghematan.

[Dari Berbagai Sumber]

Pokok Doa:

  1. Berdoa untuk pengurangan kuota BBM yang dilakukan oleh pemerintah agar mendapat dukungan dan kerjasama penuh dari masyarakat luas.

  2. Doakan pemerintah agar dapat mengambil langkah yang bijaksana dalam mengantisipasi efek sampingan dari pengurangan kuota BBM ini.

  3. Doakan masyarakat agar bersikap tenang dalam menghadapi masalah ini. Berdoa juga agar dalam setiap antrian di SPBU tidak terjadi keributan dan mereka bisa mendapatkan BBM sesuai dengan kebutuhan.

  4. Doakan agar pemerintah cepat tanggap terhadap kecurangan- kecurangan yang dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dalam menyalahgunakan kesempatan ini untuk kepentingan pribadi.

  5. Berdoa untuk kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah tentang penghematan pemakaian energi dan BBM. Kiranya, hal ini bisa disusul dengan dukungan infrastruktur yang memadai, misalnya perbaikan dan penambahan transportasi umum, dan lain-lain.

e-JEMMi 28/2005


Pemilihan Kepala Daerah di Berbagai Daerah

Beberapa waktu yang lalu telah diadakan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) di wilayah Jawa Tengah, Sumatera Barat, Depok, dan sebagainya. Pemilihan secara demokratis dimana penduduk bisa memilih langsung calon pemimpin daerahnya bisa memberikan dampak positif dan negatif. Positifnya, mereka bisa memilih pemimpin yang sesuai dengan keinginan mereka. Namun sisi negatifnya, pihak-pihak yang kalah kemungkinan besar tidak bisa menerima hasilnya sehingga memicu diadakannya demo-demo.

Pokok Doa:

  1. Doakan supaya penduduk daerah bisa menerima calon pemimpin yang memenangkan suara terbanyak, dan mempunyai hati terbuka untuk mendukung setiap pasangan yang telah terpilih.

  2. Berdoa untuk mereka yang terpilih supaya mereka menepati janji-janji yang telah diucapkan dan dapat menjalankan tugasnya dengan baik setelah dilantik.

  3. Doakan untuk demo-demo yang marak terjadi di beberapa wilayah yang telah melakukan Pilkada. Doakan agar berbagai pihak terkait bisa mengatasi masalah ketidakpuasan ini dengan damai dan tercipta suasana yang aman dan kooperatif.

e-JEMMi 27/2005


Enam Bulan Setelah Tsunami

Tsunami yang melanda Aceh enam bulan yang lalu telah total menghancurkan dua desa (Lampuyang dan Lhoh), termasuk fasilitas pendidikan dan kesehatan. Keduanya sedang mulai dibangun kembali. Kerinduan untuk memperbaiki setiap fasilitas dan sistem pendidikan di Aceh juga semakin besar untuk mencetak generasi penerus bangsa.

[Sumber: Mission Network News, June 21st 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan organisasi kemanusiaan di Aceh yang saat ini memperhatikan khusus pada pembangunan kembali fasilitas dan sistem pendidikan. Mereka bisa membangun fasilitas pendidikan yang bagus dan segera memberikan pendidikan yang memadai bagi anak-anak Aceh.

  2. Berdoa agar melalui fasilitas pendidikan yang sudah ada saat ini, anak-anak usia sekolah bisa terus belajar dengan maksimal dan dipersiapkan menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas.

  3. Tidak hanya di bidang pendidikan, bidang pembangunan fasilitas pedesaan dan kesehatan masyarakat juga terus dilaksanakan. Hal ini sangat penting dilakukan untuk segera membantu penduduk Aceh agar bisa mandiri dan mulai mapan dalam segala aspek kehidupan.

e-JEMMi 26/2005


Pelayanan Literatur Kristen

Pokok Doa:

  1. Doakan pelayanan literatur Kristen di Indonesia agar bisa bertumbuh secara dewasa dalam iman Kristen sehingga dapat menghasilkan karya-karya rohani yang dapat memberkati masyarakat Kristen Indonesia.

  2. Berdoa bagi para penulis Kristen Indonesia agar melalui talenta menulisnya mereka memiliki visi dan misi yang jelas untuk memuliakan Allah dan membangun iman para pembaca melalui tulisan- tulisannya.

  3. Doakan lembaga-lembaga literatur Kristen di Indonesia, baik yang bergerak di bidang pelayanan literatur cetak seperti LAI, YPII, Gandum Mas, Kalam Hidup, Gloria, Kairos, Kanisius, Penabur, dsb. maupun yang bergerak di bidang pelayanan literatur online, seperti Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Berdoa agar lembaga/yayasan tersebut bisa membantu dan mendorong tumbuhnya literatur-literatur Kristen yang bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

e-JEMMi 25/2005


Profil dan Pergumulan Kota Manado

Kota Manado diperkirakan sudah merupakan daerah pemukiman sejak abad ke-16, sekitar tahun 1623. Kata 'Manado' atau 'Manarouw' berarti tempat yang jauh untuk jual beli yang dikenal dengan Bandar, yang didirikan pada zaman Belanda yang sudah berusia 382 tahun. Jumlah penduduk pada tahun 2000 mencapai 388.008 jiwa, dengan kepadatan 2.202 penduduk per km2. Penyebaran penduduk merata di seluruh wilayah. Pada tahun 2003 jumlah ini meningkat menjadi 411.512 jiwa.

Demam berdarah adalah penyakit yang mewabah di kota ini, yaitu terjadi di 31 kelurahan. Diare juga mewabah di 20 kelurahan. Total kelurahan yang terkena wabah penyakit mencapai 35 kelurahan (51%). Kasus pencurian merupakan kasus kriminal yang paling sering ditangani oleh pihak kepolisian. Kasus ini terjadi di 42 kelurahan. Total: 48 kelurahan (70%) yang memiliki kasus kriminalitas.

Permasalahan Kota

  1. Sistem pembuangan (drainase)
  2. Pedagang Kaki Lima
  3. Kemacetan
  4. Perselingkuhan
  5. Miras
  6. Kurangnya lapangan pekerjaan

[Diedit dari sumber: VIP Tahun VII/Edisi Juni 2005 ]

Pokok Doa:

  1. Tersedianya air bersih yang lebih baik. Doakan supaya pemerintah turun tangan dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi penduduk.

  2. Adanya kecenderungan saling menjatuhkan di kalangan birokrat. Doakan supaya hikmat ada pada para birokrat dan mereka dapat sungguh-sungguh menjalankan tugas mereka sebagai wakil rakyat dengan mengesampingkan kepentingan pribadi atau golongan.

  3. Terbentuknya kesatuan Tubuh Kristus. Manado merupakan salah satu dari sedikit daerah di Indonesia yang merupakan kantong Kristen, doakan supaya ada kesatuan antar masing-masing gereja di Manado.

  4. Masyarakat dapat memperbaiki pola hidupnya yang cenderung senang akan keramaian. Berdoa supaya Roh Kudus bekerja dalam hati masyarakat Manado dan orientasi mereka akan hidup diubahkan.

  5. Adanya penanganan yang tuntas terhadap kasus korupsi, termasuk yang dilakukan oleh Walikota. Berdoa supaya aparat hukum diberikan hikmat kebijaksanaan dalam melakukan proses peradilan. Doakan juga campur tangan Tuhan agar kejahatan dapat tersingkap dan kebenaran yang timbul.

  6. Doakan supaya pemerintah daerah Manado dapat bertindak dan bersikap bijaksana dalam menangani permasalahan kota. Di antaranya penanganan pembuangan, pedagang kaki lima, dan kemacetan.

  7. Berdoa supaya pemerintah memiliki solusi yang tepat dalam menangani masalah pengangguran dan dalam membuka lapangan pekerjaan.

e-JEMMi 24/2005


Tentena Berkabung

Pada Sabtu pagi (28 Mei 2005) 2 bom meledak di Tentena, Sulawesi Tengah. Tentena merupakan kota tempat pengungsian terbesar bagi orang-orang Kristen di Sulawesi Tengah setelah mereka mengalami banyak serangan di wilayah asalnya masing-masing. Mereka yang berada di sekitar lokasi pemboman, ada yang meninggal di tempat, tapi banyak juga yang terluka parah. Saat berita ini ditulis, ada 21 orang meninggal di tempat dan 42 orang mengalami luka parah/ringan.

[Diedit dari sumber: Publikasi "Suara Martir" Edisi 30 Juni 2005 < suaramartir@yahoogroups.com >]

Pokok Doa:

  1. Berdoa untuk para korban ledakan yang saat ini dirawat di rumah sakit dan juga keluarga dari para korban yang meninggal. Kiranya, Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan kepada keluarga masing- masing.

  2. Berdoa bagi para tim medis di rumah sakit yang merawat korban ledakan. Doakan agar tersedia obat-obatan yang cukup dan peralatan yang memadai untuk merawat para korban.

  3. Doakan aparat keamanan dan juga pemerintah daerah dalam menangani masalah peledakan ini. Doakan agar mereka bisa bertindak bijaksana dan profesional dalam mengusut tuntas masalah ini. Juga, berdoa supaya mereka bisa dengan segera mengembalikan kondisi keamanan di wilayah Tentena.

  4. Berdoalah agar kebenaran sejati bersinar dan memancar dari umat-Nya yang saat ini menderita, khususnya di Tentena. Doakan agar mereka terus memandang hanya kepada Kristus saja yang sanggup memberikan kedamaian yang sejati.

  5. Doakan umat Kristen di Tentena supaya mereka tetap dapat menjadi saksi-saksi Kristus dalam semangat persaudaraan meskipun ada banyak bahaya menghadang keselamatan mereka.

e-JEMMi 23/2005


Kondisi Kesehatan di Indonesia

Menurut Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari, sekitar 8% anak usia balita di Indonesia menderita busung lapar. Sedangkan khusus di NTB, persentasenya mencapai 10%. Ternyata tidak hanya busung lapar, saat ini ada beragam jenis penyakit yang menyerang di beberapa wilayah Indonesia, antara lain virus polio liar (VPL) yang saat ini menyerang 14 penderita di Jawa Barat dan Banten. Selain itu, ada sekitar 328 warga kabupaten Indragiri Hilir Riau terjangkit malaria dan mengganasnya wabah demam berdarah di Ketapang Sampit.

[Sumber: Sumber: Dari surat kabar dan televisi]

Pokok Doa:

  1. Doakan departemen kesehatan Indonesia dalam menanggulangi beragam masalah kesehatan dan penyakit yang saat ini melanda di wilayah- wilayah Indonesia.

  2. Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang saat ini terlibat dalam pelayanan kesehatan. Salah satunya adalah pelayanan Obor Berkat Indonesia (OBI) yang ingin menyampaikan kasih kepada semua orang melalui perhatian dan cinta kasih para dokter dan paramedis OBI.

  3. Doakan supaya terjalin kerjasama yang harmonis antara departemen kesehatan di tingkat pusat, di tingkat daerah, dan dengan para tenaga medis di lapangan sehingga bisa meningkatkan efektivitas pelayanan bagi para penderita penyakit.

  4. Berdoa agar tersedia obat-obatan yang memadai dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.

e-JEMMi 22/2005


Mahasiswa Indonesia Menuai II

Pada 25-28 Juli 2005 akan diadakan konferensi Mahasiswa Indonesia Menuai II (MIM II) di Bogor. Pada kesempatan ini, MIM II mengangkat tema tentang "World Changer".

Informasi Pendaftaran: Grace/Liliana (Telp. 021-45843235; Fax. 021-45843242)

[Sumber: Sumber: Buletin VIP Edisi Mei 2005]

Pokok Doa:

  1. Berdoa supaya tujuan MIM II untuk menanamkan visi di hati mahasiswa sebagai "World Changer" (Pengubah Dunia) bisa tercapai. Dengan demikian, sepulang mengikuti MIM II, para mahasiswa memiliki semangat untuk memberikan dampak bagi orang-orang di daerahnya.

  2. Doakan untuk follow-up MIM II agar mereka yang telah termotivasi untuk menjadi "pengubah dunia" dapat disalurkan untuk sungguh- sungguh terlibat dalam pelayanan yang strategis.

  3. Berdoa untuk para pembicara yang telah direncanakan untuk mengisi MIM II. Mereka bisa mempersiapkan diri dengan baik agar bisa membagikan visi dan memotivasi para peserta untuk menjadi World Changer.

  4. Doakan persiapan panitia dalam mengurus segala akomodasi bagi para peserta dan sekaligus dalam mempersiapkan acara agar semuanya berkenan sesuai dengan kehendak Tuhan.

e-JEMMi 21/2005


Firman Allah Membawa Pengharapan di Nias

Ketika banyak bangunan runtuh dan kehidupan banyak orang dijungkirbalikkan, ada organisasi yang melakukan apa yang bisa mereka perbuat untuk memperbaharui pengharapan di kepulauan Nias. Perwakilan dari Bible Pathways Ministries mengatakan bahwa organisasinya memainkan peran vital dalam membawa berita pengharapan tersebut. "Kami tidak bisa pergi ke sana secara langsung. Kami bekerjasama dengan para misionaris yang saat ini melayani di Nias. Melalui para misionaris tersebut, kami bisa memberikan Alkitab kepada para pendeta dan jemaat di Nias." Setiap Alkitab yang kami kirim ke Nias akan bermultiplikasi. Alkitab ini tidak hanya menjangkau satu orang. Firman Allah ini bisa menjangkau seluruh keluarga bahkan seluruh komunitas.

[Sumber: Mission Network News, May 6th 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan pelayanan Bible Pathways Ministries untuk memberitakan pengharapan kepada para korban bencana di Nias. Doakan kerjasamanya dengan para misionaris lokal yang bisa menjangkau langsung para penduduk untuk memperbaharui pengharapan mereka.

  2. Berdoa supaya Alkitab ini terus bermultiplikasi dan bisa memberikan dampak bagi para korban di Nias.

  3. Doakan agar melalui pelayanan ini, mata mereka bisa melihat betapa besarnya kasih Allah di tengah-tengah penderitaan yang mereka alami saat ini. Firman Allah bisa memberikan kekuatan bagi mereka untuk bertahan dalam hidup.

e-JEMMi 20/2005


Bangunan Sekolah

Sebanyak 261 desa di Bengkulu sampai saat ini belum memiliki Sekolah Dasar. Akibatnya, program pelaksanaan wajib belajar pendidikan dasar menjadi terhambat. Selain di Bengkulu, saat ini sedikitnya 900 sekolah yang sebagian besar Sekolah Dasar di Garut, Jawa Barat, kondisinya rusak berat dan umumnya terletak di daerah terisolasi. Keadaan itu diperparah dengan adanya kekurangan guru dan juga fasilitas pendidikan lainnya.

[Sumber: Berita di Surat Kabar dan Televisi]

Pokok Doa:

  1. Doakan Departemen Pendidikan baik di tingkat nasional dan propinsi untuk memberikan perhatian pada masalah sarana pendidikan ini. Bangunan sekolah sangat diperlukan karena merupakan tempat mendidik para penerus generasi bangsa.

  2. Saat ini pemerintah daerah Bengkulu sedang melaksanakan program membangun sekolah kecil di wilayah-wilayah yang belum mempunyai SD. Berdoa supaya program ini bisa berjalan dengan lancar khususnya untuk membantu anak-anak di Bengkulu dalam mendapatkan pendidikan dasar.

  3. Doakan kebutuhan guru Sekolah Dasar di Garut agar Tuhan mengirimkan guru-guru yang berkualitas dan bersungguh-sungguh dalam mendidik murid-murid Sekolah Dasar di daerah tersebut.

  4. Doakan juga fasilitas pendidikan yang dibutuhkan oleh sekolah- sekolah di Garut supaya Tuhan mengirimkan bantuan fasilitas yang dibutuhkan untuk kegiatan belajar mengajar melalui pemerintah dan masyarakat Indonesia.

  5. Berdoa bagi pemerintah daerah Garut agar bisa mencari solusi dalam rangka menyediakan sekolah-sekolah di daerah terisolasi dan membangun kembali sekolah-sekolah yang kondisinya rusak berat.

  6. Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang bergerak di bidang pendidikan. Mereka tidak menutup mata terhadap permasalahan yang terjadi di Bengkulu dan Garut, namun memberikan sumbangan pemikiran dan doa yang berarti bagi dunia pendidikan di Indonesia.

e-JEMMi 19/2005


Indonesia bagi Bangsa-bangsa -- Kesatuan Umat Menuju Transformasi Dunia

Pokok Doa berikut ini dibuat oleh NPC yang akan didoakan secara serentak pada saat diadakan konser doa di Jakarta (5 Mei 2005) dan di 500 kota di Indonesia.

  1. Pengakuan Dosa Bersama. Penyesalan dan pertobatan bersama-sama (secara korporatif) atas:

    1. Dosa yang telah dilakukan nenek moyang para pemimpin bangsa dari zaman dahulu sekarang (Nehemia 9-10).

    2. Dosa yang telah dilakukan para hamba Tuhan dan para pemimpin gereja, serta umat Tuhan.

    3. Dosa penyembahan berhala, okultisme, dan perdukunan.

    4. Dosa kepercayaan atau agama palsu buatan manusia.

    5. Dosa perzinahan, percabulan, dan pelacuran.

    6. Dosa ketidakadilan yang mengakibatkan kemiskinan dan bencana alam.

    7. Dosa kesombongan, kekerasan, pembunuhan, dosa mengadu domba sehingga terjadi perang antarsuku dan agama.

  2. Pengucapan Syukur Atas Kasih Setia Tuhan Terhadap Gereja dan Bangsa

  3. Pergumulan Rohani Tingkat Strategis
    1. Hancurkan roh-roh teritorial yang menguasai kota dan negeri Indonesia.

    2. Hancurkan roh-roh kekerasan, perpecahan, dan korupsi.

    3. Hancurkan roh percabulan, perzinahan, perjudian, dan narkoba.

  4. Permohonan
    1. Dibangkitkan para pemimpin bangsa yang takut akan Tuhan dan memerintah dengan pimpinan Tuhan.

    2. Para hamba Tuhan dan para pemimpin Gereja serta umat Tuhan bangkit dan bersatu.

    3. Kekayaan alam Indonesia dikembalikan sebagai warisan Allah bagi generasi sekarang dan yang akan datang.

Sumber: Fokus 50/500, National Prayer Conference Indonesia 2005

Sekretariat: < npc_2005@yahoo.com >

e-JEMMi 18/2005


Pelayanan di Sulawesi Barat

Berbagai sumber mengatakan beberapa waktu lalu gunung berapi yang ada di beberapa wilayah di Indonesia menunjukkan tanda-tanda aktif. Bahkan, pada 14 April 2005 lalu Gunung Talang di Solok, Sumatera Barat telah menyemburkan debu vulkanik. Selain itu gunung berapi lain yang menunjukkan status meningkat aktif adalah Gunung Bromo di Jawa Timur sehingga wisatawan tidak bisa berkunjung ke sana; Gunung Tangkuban Perahu di Lembang, Bandung; Gunung Anak Krakatau di Banten; dan Gunung Semeru di Jawa Timur.

Lokasi yang dikunjungi di Sulawesi Barat, yaitu desa A yang ditempuh melalui perjalanan darat dengan mobil dari kota Makassar - Sulawesi Selatan selama 13,5 jam atau 3,5 jam dari kota Mamuju, Sulawesi Barat (dari Makassar ke Mamuju dapat ditempuh dengan pesawat kecil). Perkunjungan ini dimaksudkan untuk melihat dari dekat kehidupan Jemaat, dan kemungkinan bagi Yayasan Misi Parousia dalam memberikan dukungan pelayanan kepada hamba Tuhan dan kebutuhan Jemaat. Jemaat yang dikunjungi mendapatkan pelayanan dari Ev. Ahmad di bawah Sinode Gereja Protestan Sulawesi Selatan. Ev. Ahmad melayani sejak Juli 2004, dan ditemani oleh istri dan putrinya yang berumur 4 th. Ev. Ahmad dan istrinya sebelumnya bekerja sebagai mantri dan perawat di Rumah Sakit Boromeus Bandung. Mereka terpanggil menjadi hamba Tuhan lalu dibekali di SAPPI, Palalangon, Jawa Barat -- Sekolah Teologia yang mempersiapkan pelayanan pedesaan. Ev. Ahmad berasal dari desa A ini yang sudah ditinggalkannya selama 20 tahun. Daerah ini jauh dari pusat keramaian, berada di sekitar perkebunan kelapa sawit, tidak ada aliran listrik di desa A kecuali memakai generator, serta kondisi air yang tidak terlalu mendukung kesehatan. Ev. Ahmad saat ini dibantu juga oleh seorang penginjil yang berasal dari desa itu dan merupakan lulusan SETIA, Jakarta.

Jemaat terdiri dari sekitar 150 anggota dewasa dan 70 remaja/pemuda/anak-anak. Sebelumnya Jemaat ini berdomisili di atas bukit yang ditempuh dengan berjalan kaki selama sehari dari lokasi sekarang. Karena lokasi yang sulit dijangkau, maka mereka membuka lahan baru di lokasi sekarang dengan berkebun coklat, kopi dan bekerja di perkebunan.

Tantangan Pelayanan:

  1. Pengembangan Pelayanan Medis.

    Sampai saat ini belum adanya tempat khusus untuk melayani pemeriksaan medis. Karena itu keluarga Ev. Ahmad merelakan kamar tidurnya sendiri menjadi kamar periksa. Hal ini mengundang risiko tercemar virus penyakit.

  2. Alat Transportasi.

    Saat ini sangat dibutuhkan alat transportasi motor karena selama ini angkutan mobil yang melalui daerah ini hanya sekali sehari dengan biaya sekitar Rp. 70.000,00 menuju desa terdekat (PP).

  3. Pendidikan.

    Kerinduan untuk memulai pelayanan pendidikan melalui Taman Kanak-kanak (TK). Kerinduan untuk membeli sebidang tanah bagi pelayanan TKK dan lainnya.

[Sumber: Majalah Pekan Misi Penginjilan ke-29, 2005, Gereja Injili Indonesia Hok Im Tong]

Pokok Doa:

  1. Doakan pengembangan pelayanan medis di desa A. Berdoa supaya ada tempat khusus yang bisa dipakai untuk melakukan pelayanan ini.

  2. Berdoa untuk keluarga Ev. Ahmad agar diberi kebijaksanaan, kesetiaan, kekuatan, dan kesehatan dalam melakukan pelayanan di desa A.

  3. Doakan tersedianya alat transportasi yang bisa mempermudah dan memperlancar perjalanan dari desa A ke desa-desa terdekat. Selain itu, doakan juga agar ada aliran listrik yang bisa masuk ke desa ini dan persediaan air bersih yang dibutuhkan.

  4. Berdoa bagi kebutuhan pendidikan, khususnya bagi anak-anak. Doakan tersedianya tempat dan pendidik bagi Taman Kanak-kanak.

  5. Doakan pelayanan misi yang dilakukan oleh Ev. Ahmad Asekeluarga di tengah-tengah 'kesulitan' yang mereka alami. Pelayanan mereka tidak sia-sia dan bisa membantu penduduk desa untuk mengenal kasih Kristus.

e-JEMMi 17/2005


Gunung-gunung Berapi Menunjukkan Tanda-Tanda Aktif

Berbagai sumber mengatakan beberapa waktu lalu gunung berapi yang ada di beberapa wilayah di Indonesia menunjukkan tanda-tanda aktif. Bahkan, pada 14 April 2005 lalu Gunung Talang di Solok, Sumatera Barat telah menyemburkan debu vulkanik. Selain itu gunung berapi lain yang menunjukkan status meningkat aktif adalah Gunung Bromo di Jawa Timur sehingga wisatawan tidak bisa berkunjung ke sana; Gunung Tangkuban Perahu di Lembang, Bandung; Gunung Anak Krakatau di Banten; dan Gunung Semeru di Jawa Timur.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi]

Pokok Doa:

  1. Dalam menghadapi tanda-tanda keaktifan gunung api di beberapa wilayah di Indonesia, pemerintah telah mengambil beberapa langkah penting. Doakan supaya pemerintah kita diberi kebijaksanaan untuk mengambil dan menerapkan langkah-langkah tersebut.

  2. Berdoa bagi petugas pengawas gunung api supaya dapat bekerja dengan baik dan dapat memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat sekitar.

  3. Doakan penduduk yang tinggal di sekitar gunung berapi yang mulai aktif agar tidak panik, namun mereka dapat mengikuti instruksi yang diberikan oleh para petugas.

  4. Berdoa bagi penduduk yang sudah berada di tempat pengungsian, doakan kebutuhan mereka, terutama makanan dan air bersih juga kesehatan mereka selama berada di tempat pengungsian.

e-JEMMi 16/2005


Pelayanan Memberkati Sesama

Pada 7 Maret 2005, di Banjarmasin telah diselenggarakan Seminar Misi Sehari yang diikuti sekitar 80 hamba Tuhan dari 23 gereja lokal dan lembaga Kristen. Melalui seminar ini setiap peserta bisa melihat bagaimana Allah terus menggerakkan gereja-Nya untuk terlibat dalam pelayanan misi-Nya (Mission Dei). Setelah sesi selesai banyak hamba Tuhan dilawat untuk berkomitmen dan mau melayani sebagai saluran berkat bagi orang-orang/suku di sekitarnya.

[Sumber: Buletin VIP Edisi April 2005]

Pokok Doa:

  1. Sebelum seminar dimulai, umumnya peserta memiliki pandangan yang negatif akan Kaum Kedar-Nebayot. Bersyukur karena setelah sesi selesai, banyak hamba Tuhan yang terbeban untuk melayani orang- orang keturunan Kedar-Nebayot.

  2. Doakan terus Pelayanan Memberkati Sesama yang diadakan di setiap sudut kota Banjarmasin. Berdoa agar melalui pelayanan ini banyak orang yang mendapat kesempatan untuk mengenal kasih Yesus.

  3. Berdoa bagi setiap hamba Tuhan yang mengikuti seminar misi tersebut agar semakin diperlengkapi dalam melakukan pelayanan misi di daerahnya masing-masing.

  4. Doakan supaya melalui seminar misi ini, banyak gereja di Banjarmasin yang terpanggil untuk mempedulikan dan mengasihi komunitas di sekitar mereka.

  5. Melalui pokok doa ini, gereja di Indonesia semakin aktif terlibat dalam pelayanan memberkati sesama untuk mengenalkan besarnya kasih Allah yang tercurah melalui Yesus Kristus.

e-JEMMi 15/2005


Tragedi Gempa di Nias

Sehari setelah perayaan Paskah berlalu, gempa bumi berkekuatan 8,7 skala Richter melanda pulau Nias (Senin, 28 Maret 2005). Menurut laporan, guncangan gempa tersebut lebih keras dibanding gempa yang melanda Aceh Desember 2004 lalu. Gempa ini diperkirakan telah merenggut nyawa 1.000 - 2.000 penduduk Nias dan merusakkan sekitar 60% bangunan beton atau rumah bertingkat. Sejak seminggu lalu, proses evakuasi telah dilakukan untuk mengambil mayat-mayat yang masih tertimbun reruntuhan bangunan. Usaha pembersihan di wilayah- wilayah yang terkena gempa juga masih terus dilakukan.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi]

Pokok Doa:

  1. Doakan proses evakuasi yang masih berlangsung untuk mencari sisa korban yang tertimpa reruntuhan bangunan dan pembersihan wilayah- wilayah yang terkena gempa.

  2. Berdoa untuk para relawan, anggota TNI, dan tim medis yang saat ini memberikan bantuan di Nias, baik untuk evakuasi korban yang meninggal ataupun untuk merawat korban yang mengalami luka-luka.

  3. Doakan pemerintah setempat dalam membenahi dan memulihkan keadaan karena banyak aparat pemda setempat yang juga menjadi korban dan sedang mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman.

  4. Para korban gempa saat ini membutuhkan bantuan makanan. Berdoalah untuk bantuan makanan, obat-obatan, dll. yang belum bisa mengalir sebagaimana mestinya. Hal ini disebabkan karena banyaknya kerusakan jalan dan macetnya sarana transportasi, baik udara maupun laut.

  5. Doakan untuk bantuan kemanusiaan yang datang dari berbagai tempat agar dapat dikoordinasi dengan baik oleh pihak-pihak yang berwenang. Doakan juga agar tidak terjadi penyelewengan atas bantuan yang diberikan, sehingga semuanya bisa dipakai untuk memulihkan keadaan dan memelihara para korban gempa.

e-JEMMi 14/2005


Pengelolaan Hutan

Menurut Departemen Kehutanan (Dephut), volume ekspor kayu bulat per Nopember 2004 mencapai 34 juta m3. Sedangkan, jatah produksi tebangan nasional yang diberikan Dephut hanya 5,7 juta m3. Ironisnya hanya 23,1% yang direalisasikan oleh pemegang izin Hak Pengusahaan Hutan (HPH). Sisanya dilakukan dengan penebangan liar.

[Sumber: Kalender Jaringan Doa Nasional, Edisi Maret 2005]

Pokok Doa:

  1. Berdoa untuk kepedulian masyarakat Indonesia terhadap hutan-hutan yang ada. Keberadaan dan kelestarian hutan-hutan itu sangat penting untuk menghambat datangnya bencana banjir atau tanah longsor.

  2. Doakan agar Departemen Kehutanan berani menegakkan hukum dan memiliki hikmat untuk menindak mereka yang melakukan penebangan liar.

  3. Doakan setiap anak Tuhan yang terlibat dalam usaha-usaha pelestarian hutan atau mereka yang bekerja di departemen kehutanan supaya semakin dikuatkan imannya dalam menghadapi beragam rintangan.

  4. Berdoa untuk para pejabat daerah setempat agar mendukung usaha melestarikan alam dan ikut serta melakukan pemberantasan korupsi, khususnya yang terjadi dikalangan para pejabat sendiri.

e-JEMMi 13/2005


Dukungan Misi Dalam Negeri

  1. Jangan berhenti untuk berdoa bagi mereka yang TUHAN panggil, dan yang siap menjadi misionaris di antara suku-suku terabaikan di dalam dan luar negeri, agar mereka bersukacita diutus ke ujung bumi.

  2. Ada banyak kendala yang dihadapi. Para calon misionaris perlu ketabahan dan dukungan doa syafaat orang percaya. Seluruh penjuru bumi (termasuk Indonesia) adalah sasaran Bapa di surga yang sudah mengirim Yesus ke dunia -- Dia rela mengorbankan diri demi keselamatan suku-suku bangsa di dunia ini. Kalau kita mau hidup dalam poros kehendak Allah kita memerlukan visi ujung bumi ini.

  3. Doakan umat Kristen di Indonesia agar mereka dengan sukacita mendukung (1 Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3).

  4. Kami meminta kepada TUHAN, agar jauh lebih banyak persekutuan doa misi bisa diadakan di berbagai tempat, khususnya yang mau mendoakan pelayanan para pemberita Injil di dalam negeri dan di luar negeri.

[Diedit dari sumber: Pokok Doa Timotius Pebruari/Maret 2005]

e-JEMMi 11/2005


Kenaikan Harga BBM

Keputusan Pemerintah untuk menaikkan harga BBM telah mengundang pro dan kontra dari berbagai pihak. Kenaikan sebesar 30% tersebut telah menimbulkan kekuatiran tentang naiknya harga sembako dan ongkos transportasi umum. Untuk meredam kekuatiran tersebut, pemerintah menjanjikan adanya dana kompensasi sehubungan dengan kenaikan harga BBM tersebut. Alokasi dana tersebut direncanakan untuk membantu:

  • Pendidikan anak-anak yang kurang mampu
  • peningkatan pelayanan kesehatan
  • Penyediaan beras murah
  • Pengentasan penduduk yang miskin dan keluarga yang kurang mampu
  • Pembangunan infrastruktur pada 11.000 desa tertinggal
  • Subsidi untuk transportasi umum
  • Pelayanan sosial lainnya.

[Dari berbagai sumber]

Pokok Doa:

  1. Berdoa supaya rakyat Indonesia di berbagai lapisan bisa melihat esensi yang sebenarnya tentang alasan pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Berdoa supaya pemerintah secara bijaksana dapat memberi pengertian kepada rakyatnya.

  2. Doakan agar kenaikan harga BBM ini tidak menjadi ajang provokasi untuk meresahkan masyarakat luas. Biarlah banyak pihak bisa membantu agar dampak kenaikan harga BBM, yang akan mempengaruhi harga kebutuhan hidup sehari-hari, dapat ditekan sekecil mungkin.

  3. Berdoa agar banyaknya demo yang bermunculan untuk memprotes keputusan ini tidak menimbulkan kerusuhan. Doakan supaya rakyat boleh berbesar hati dalam menerima keputusan pemerintah tersebut.

  4. Doakan pemerintah agar bisa merealisasikan mengalihkan dana BBM tersebut ke bidang-bidang yang lebih dibutuhkan oleh rakyat kecil, misalnya pendidikan, kesehatan, pelayanan sosial, perumahan, dan sebagainya.

  5. Berdoa untuk mekanisme pendistribusian dana kompensasi tersebut agar bisa benar-benar dilaksanakan dengan jujur sehingga tidak ada sumber-sumber korupsi baru yang muncul.

  6. Doakan agar tidak muncul pihak-pihak yang akan memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan di tengah kesempitan ini.

e-JEMMi 10/2005


Persiapan Paskah

e-JEMMi 09/2005


Konferensi Misi Mahasiswa

Konferensi Misi Mahasiswa dengan tema "Mahasiswa Indonesia Menuai"- 2005 (MIM-2005) akan diadakan pada bulan Juli mendatang. Tujuan dan sasaran MIM, yaitu:

  1. Membuka wawasan mahasiswa dan pemuda tentang pelayanan misi dengan mendengar, melihat, mengetahui, dan memahami pekerjaan Tuhan yang luar biasa di Indonesia dan berbagai bangsa yang lain.

  2. Membagikan hati misi kepada mahasiswa dan pemuda.

  3. Mendorong, menantang, dan memperlengkapi mahasiswa dan pemuda untuk ambil bagian dalam pekerjaan pelayanan misi melalui profesi masing-masing.

  4. Menjaring kerjasama antarjaringan dan organisasi pelayanan mahasiswa dengan gereja dan lembaga misi untuk terlibat dalam pelayanan misi yang nyata.

[Sumber:Buletin VIP, Edisi Februari 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan panitia yang saat ini sedang mempersiapkan acara MIM-2005 dan segala persiapannya. Kiranya, Allah memberikan mereka hikmat dan kekuatan untuk mengerjakan tugas-tugas mereka.

  2. Doakan para calon peserta yang mempunyai kerinduan untuk mengikuti Konferensi MIM-2005. Berdoa agar mereka yang menjadi utusan dari berbagai kota di Indonesia bisa mempersiapkan hati dan juga akomodasi yang diperlukan untuk mengikuti konferensi tersebut.

  3. Berdoa bagi para pembicara yang akan mengisi MIM-2005 agar mereka diberi hikmat saat menyampaikan renungan. Dengan demikian setiap peserta yang hadir semakin bersemangat untuk terlibat dan melakukan pelayanan misi di profesi masing-masing.

  4. Berdoa untuk akomodasi dan dana yang diperlukan untuk menyelenggarakan konferensi MIM-2005.

  5. Doakan supaya melalui konferensi MIM-2005 akan bangkit generasi muda yang profesional dan misioner di berbagai kota di Indonesia.

e-JEMMi 08/2005


Mobilisasi Doa di Indonesia

Pengurus Nasional MD23 (Mobilisasi Doa 23) telah mengadakan rapat kerja bersama dengan para pengurus dan mobilisator di wilayah-wilayah untuk mensinergikan kegiatan yang dilakukan secara nasional ataupun regional pada 5-7 Januari 2005. Rapat tersebut diikuti oleh perwakilan dari Banjarmasin, Medan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Banten. Hasil yang dicapai antara lain:

  1. Mengadakan seruan doa dan puasa untuk Aceh dan Nias secara internasional.

  2. Mengadakan Prayer Journey ke wilayah Aceh dan Nias.

  3. Mengadakan Konsultasi Mobilisator Doa Nasional.

[Sumber: Buletin VIP Edisi Pebruari 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan supaya melalui rapat kerja tersebut, seluruh wilayah dari para peserta yang mengikutinya bisa semakin dikuatkan jaringan doanya, semakin diperlengkapi, dan semakin terjadi jalinan komunikasi yang kuat.

  2. Berdoa agar setiap perwakilan yang mengikuti rapat kerja bisa membagikan apa yang diperolehnya saat kembali ke wilayahnya masing-masing.

  3. Doakan setiap hasil keputusan yang dicapai dalam rapat agar bisa digunakan sebagai titik awal untuk memicu gerakan mobilisasi doa bagi kota-kota di seluruh Indonesia.

  4. Berdoa untuk tim Prayer Journey ketika melayani di Aceh dan Nias, supaya Allah memberi mereka hikmat dan kekuatan saat melakukan pekerjaan mereka.

e-JEMMi 07/2005


Jaringan Doa Anak

Pada 9 Oktober 2004 yang lalu, Jaringan Doa Anak (JDA) mengadakan pelatihan bagi fasilitator untuk memberitakan visi JDA ke seluruh kota di Indonesia. Materi yang disajikan, antara lain impartasi visi JDA dan cara-cara merintis JDA baru. Acara tersebut diikuti oleh 27 fasilitator JDA dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor, Subang, Pagaden, dan Padang. Para fasilitator yang hadir diutus untuk merintis dan mentoring sekaligus mensosialisasikan visi JDA di daerah-daerah sekitar mereka.

[Sumber: Buletin VIP Edisi Januari 2005]

Pokok Doa:

  1. Bersyukur untuk pelatihan yang diadakan bagi fasilitator JDA. Doakan supaya pelatihan yang diadakan ini bisa membekali para pesertanya untuk merintis JDA baru di berbagai kota di Indonesia.

  2. Doakan 27 fasilitator yang mengikuti pelatihan JDA ini supaya mereka bisa menerapkan pengetahuan dan pengalaman mereka saat kembali ke daerahnya masing-masing.

  3. Banyak kendala yang dihadapi para fasilitator saat merintis dan memelihara JDA di wilayahnya nanti. Berdoa supaya mereka mendapat hikmat untuk menghadapi dan menyelesaikan kendala-kendala tersebut.

  4. Doakan JDA yang saat ini sudah ada di seluruh penjuru kota di Indonesia. Berdoa supaya melalui JDA tersebut akan muncul anak- anak Tuhan yang secara aktif menjadi pendoa-pendoa syafaat bagi kota tempat tinggal mereka dan juga bagi negara Indonesia.

e-JEMMi 06/2005


Transformasi bagi Kota dan Bangsa

Dalam menyongsong Konferensi Doa Nasional (National Prayer Conference), ada banyak kerinduan di hati umat Kristiani agar terjadi transformasi di kota ataupun bangsa mereka. Transformasi kota dan bangsa sangat ditentukan oleh apa yang dikerjakan umat-Nya. Karena itu, pemimpin jemaat beserta umat Tuhan harus menyingkirkan pintu penghalang transformasi dengan bersama berkumpul, berdoa syafaat, memuji, dan menyembah Tuhan secara serentak di waktu yang sama.

Transformasi adalah turunnya lawatan Allah atau masuknya Raja Kemuliaan atas satu kota dan bangsa melalui umat-Nya. Hal ini akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik, sehingga nilai-nilai kerajaan Allah nyata di segala segi kehidupan.
[Buletin VIP Edisi Januari 2005]

Pokok Doa:

  1. Berdoa untuk rencana pelaksanaan Konferensi Doa Nasional yang akan dilaksanakan oleh Jaringan Doa Nasional.

  2. Bersyukur karena saat ini beragam jaringan doa dari berbagai lapisan masyarakat telah terbentuk di beberapa kota di Indonesia (JDW, JDM, JDS, JDR, JDA, JDPM, JPKN, dsb.).

  3. Doakan agar melalui jaringan doa ini semakin banyak umat Kristen di Indonesia yang bersehati untuk mendoakan kota-kota di Indonesia untuk mengalami transformasi oleh kuasa Tuhan.

  4. Berdoa untuk orang-orang yang memiliki panggilan untuk berdoa syafaat agar bisa menularkan visi dan semangat pelayanannya kepada orang-orang di sekitarnya.

e-JEMMi 05/2005


Bencana Banjir di Beberapa Kota

Tak henti-hentinya bencana melanda Indonesia. Belum reda berita tentang bencana tsunami, sekarang telah disusul dengan bencana banjir di beberapa kota di Indonesia seperti di Jakarta, Aceh, Jambi, Palangkaraya dan beberapa tempat lain. Banjir yang melanda kota-kota tersebut telah menyebabkan gangguan kelancaran lalu-lintas dan terjangkitnya penyakit, seperti demam berdarah, diare, dan lain- lain.

[Dari berbagai sumber]

Pokok Doa:

  1. Doakan untuk mereka yang harus mengungsi karena wilayahnya terendam air. Jumlah para pengungsi ini diperkirakan akan terus bertambah karena hujan masih akan turun pada bulan Januari ini.

  2. Berdoa untuk pemerintah daerah agar dapat cepat mengambil tindakan untuk bersama-sama masyarakat menanggulangi bencana banjir ini, seperti membersihkan selokan atau tempat-tempat dimana aliran- aliran pembuangan air tersumbat.

  3. Doakan agar masyarakat ikut ambil bagian bekerjasama menolong memenuhi kebutuhan para pengungsi, khususnya kebutuhan pangan dan obat-obatan.

  4. Berdoa agar melalui bencana ini, masyarakat bisa mulai sadar lingkungan. Mereka bisa ikut mencegah tindakan penebangan hutan yang sewenang-wenang, menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya terutama sungai-sungai. Mereka juga tidak membuang sampah sembarangan. Dengan demikian, bahaya banjir bisa dicegah dan diantisipasi sedini mungkin.

e-JEMMi 04/2005


Transformasi bagi Kota dan Bangsa

Perwakilan dari International Aid, saat ini berada di Indoensia untuk melihat usaha-usaha pemberian bantuan bagi para korban tsunami. Respon darurat terus mengalir bagi mereka yang mengalami musibah tsunami di Indonesia. Dari Jakarta, perwakilan ini mengatakan bahwa banyak orang melihat lingkup kerusakan dari dua dimensi. Berada di antara kedua dimensi itu membuat kita melihat akan mendesaknya kebutuhan untuk penyediaan rumah/tempat tinggal. "Saat Anda melihat foto atau video tentang bencana itu, maka Anda hanya melihat dari satu sisi saja. Namun ketika Anda sendiri berdiri tepat di tengah-tengah wilayah yang dulunya adalah sebuah kota dan melihat ke segala penjuru, maka Anda hanya melihat puing-puing kehancuran -- kota itu benar-benar dihancurkan oleh sebuah kekuatan yang tidak dapat dilawan. Perwakilan ini juga mengatakan bahwa International Aid berharap dapat mengirimkan bantuan sebesar 5-10 juta dollar. Masih ada lebih banyak bantuan yang tersedia. "Saya tidak dapat menghitung jumlah orang dari berbagai negara yang mempunyai harapan sama bahwa mereka bersedia menjadi orang pertama yang menyatakan kasih Kristus. Ingat, bahwa bagian dari Indonesia ini sebelumnya merupakan wilayah yang tertutup, sampai terjadinya bencana ini. Hanya karena tsunami, orang-orang dari luar wilayah itu diizinkan masuk.

[Mission Network News, January 11th 2005]

Pokok Doa:

  1. Doakan International Aid dalam usahanya untuk membantu korban bencana tsunami di Aceh.

  2. Berdoa supaya dibalik bencana yang menimpa Aceh saat ini ada pintu-pintu terbuka untuk memberitakan Kabar Baik.


Kantor Sending Wec Indonesia (SWI)

  1. Doakan penyebaran Majalah misi TERANG LINTAS BUDAYA (TLB) No. 58 dengan judul TIBET, surat doa versi cetak, dan surat doa versi e-mail dalam bahasa Inggris. Berdoa supaya melalui surat doa tersebut makin banyak orang Kristen menjadi sadar tentang pelayanan penginjilan sedunia yang sudah menjadi tanggung jawab kita sebagai anak TUHAN. Doakan juga penyusunan TLB No. 59. Apabila, Anda belum berlanggangan TLB, silakan kirim e-mail ke alamat <indosb@indo.net.id>.

  2. Berdoa agar TUHAN memanggil tambahan tenaga buat pelayanan perintisan di berbagai negara di dunia (Matius 9:36-39) dan untuk pelayanan di kantor SWI. Masih banyak tenaga diperlukan untuk memberitakan Injil kepada suku-suku terabaikan. Siapa perlu informasi lebih rinci, bisa menghubungi SWI melalui email <indosb@indo.net.id>

  3. Jangan berhenti mendoakan mereka yang merasa terpanggil untuk melayani di ladang TUHAN dan sudah siap menjadi misionaris di antara suku-suku terabaikan di dalam dan di luar negeri. Biasanya mereka menghadapi berbagai kendala dalam persiapan. Doakan supaya mereka tidak frustasi. Mereka perlu ketabahan dan dukungan doa syafaat dari orang-orang percaya.

  4. Doakan umat Kristen di Indonesia, agar kepada mereka diberi visi oleh TUHAN sendiri untuk melihat satu wawasan di ujung bumi sebagai dasar untuk perkembangan gereja mereka sendiri. Diharapkan umat Kristen mau dengan sukacita mendukung (1Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3).

  5. Berdoa agar ada lebih banyak persekutuan doa misi didirikan di mana-mana, khususnya untuk mau mendoakan pelayanan di dalam dan di luar negeri serta para pemberita Injil di wilayah-wilayah tersebut. Ada satu hak istemewa yang TUHAN berikan kepada kita, yaitu bahwa kita diberkati oleh Yesus agar kita bisa memberkati orang-orang yang belum mengenal Kristus.

  6. Kami berharap, Anda semua membagikan pokok doa ini kepada saudara-saudara kita seiman yang mempunyai beban untuk berdoa syafaat. Dengan demikian, ada lebih banyak orang Kristen yang rindu ikut menggumuli pokok doa di hadapan TUHAN kita.

  7. Para misionaris SWI, staf kantor, dan tim doa SWI sangat berterima kasih atas semua dukungan doa di tengah-tengah banyak tantangan yang dihadapi.

  8. Kami berdoa untuk Anda agar semakin dikuatkan melalui doa syafaat untuk pelayanan-pelayanan yang mereka lakukan di beragam tempat.

[Sumber: Doa SWI Jan/Feb 05]

e-JEMMi 03/2005


Kondisi Pasca Bencana di Aceh

Umat Kristen siap untuk menjangkau negara-negara yang tertutup bagi Injil dengan kasih Kristus. Saat ini, ada banyak bantuan yang belum bisa menembus Aceh secepat di India, Sri Lanka, dan Thailand. Sampai saat ini, negara-negara terisolasi tersebut telah menindas Gereja Kristen, dan para pemimpinnya telah menolak bantuan dari luar. Organisasi Strategic World Impact mengatakan bahwa mereka siap untuk memberikan pengharapan sejati ke wilayah-wilayah terabaikan ini.

[Sumber: Mission Network News, January 4th 2005]

Pokok Doa:

  1. Allah melembutkan hati para pejabat tinggi di Aceh, sehingga mereka mau menerima berbagai macam jenis bantuan untuk para pengungsi yang saat ini benar-benar membutuhkan bantuan.

  2. Doakan sekali lagi untuk proses pendistribusian dari tempat penampungan barang-barang kebutuhan sampai ke tempat para pengungsi yang sungguh-sungguh membutuhkan bantuan pangan, sandang, dan obat-obatan secepatnya.

  3. Berdoa untuk upaya pembersihan kota Aceh dan sekitarnya agar bisa berjalan lancar dan berdoa untuk tersedianya peralatan berat yang memadai.

  4. Doakan semangat para relawan dalam membantu para pengungsi untuk memulihkan kesehatan jasmani dan rohani mereka, sehingga para pengungsi tersebut siap melanjutkan perjuangan hidup selanjutnya.

  5. Saat ini, banyak anak Aceh yang kehilangan orangtuanya dan juga para orangtua yang kehilangan anak-anaknya. Doakan agar Allah membebat kepedihan yang mereka alami dengan kasih-Nya yang luar biasa. Doakan untuk anak-anak Tuhan yang menjadi tim relawan di Aceh dan bertekad untuk menyatakan kasih Tuhan kepada jiwa-jiwa yang menangis.

e-JEMMi 02/2005


Tragedi Gempa dan Tsunami di Aceh

Menurut data terakhir Depsos, Minggu (2/1), korban tewas akibat bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh (26/12/2004) diperkirakan telah mencapai 80.259 orang. Data tersebut masih bersifat sementara karena sampai saat ini proses evakuasi mayat korban tsunami masih terus dilakukan oleh para relawan, tim SAR, maupun aparat keamanan. Kesulitan karena keterbatasan peralatan memperlambat proses evakuasi tersebut. Sementara itu, Presiden mengatakan bahwa dalam pekan ini prioritas penanganan bencana di Aceh adalah pembersihan kota. Sedangkan di sisi lain, juga perlu dipikirkan cara pendistribusian kebutuhan hidup bagi ribuan pengungsi, secara cepat dan tepat sasaran.

[Berbagai sumber]

Pokok Doa:

  1. Doakan langkah-langkah penanganan bencana yang sedang dilakukan para relawan dan aparat keamanan, antara lain evakuasi korban luka, pencarian jenazah, dan juga pemakamannya.

  2. Saat ini bantuan dana, obat-obatan, makanan, dan juga kebutuhan sehari-hari terus mengalir dari berbagai penjuru. Doakan proses pendistribusian bantuan-bantuan tersebut dan sarana-sarana transportasi yang diperlukan. Selama ini, salah satu hambatan terbesar adalah pendistribusian bantuan ke titik-titik penampungan pengungsi.

  3. Doakan pengadaan air bersih dan tempat berteduh yang layak bagi para pengungsi.

  4. Ketakutan akan merebaknya wabah penyakit di antara para warga yang selamat kini membayangi pikiran. Doakan untuk tenaga medis, sarana medis, dan obat-obatan yang dibutuhkan untuk merawat para korban luka dan menjaga kesehatan lingkungan.

  5. Berdoa untuk upaya proses pembersihan kota supaya wabah penyakit tidak menjadi ´bencana susulan´ bagi para pengungsi. Doakan supaya ada banyak relawan dan alat-alat berat yang dibutuhkan untuk melakukan pembersihan tersebut.

  6. Doakan gereja, organisasi/yayasan Kristen, dan umat Kristen di Indonesia juga semakin tergerak dalam hal memberi bantuan bagi para warga Aceh yang saat ini membutuhkan bantuan. Dukungan doa juga dibutuhkan termasuk kebutuhan para relawan untuk mengatasi trauma, kepedihan, dan kekuatiran hidup yang dialami para warga yang selamat dari bencana.

e-JEMMi 01/2005