Kelompok Rasul Dalam Tindakan (Kisah 17:1-15; 1Tes 1:1-2:8)



Tetapi ketika mereka tidak menemukan keduanya, mereka
menyeret Yason dan beberapa saudara ke hadapan pembesar-pembesar
kota, sambil berteriak, katanya : "Orang-orang yang mengacaukan
seluruh dunia telah datang juta ke mari." (Kisah 17:6)


Paulus, Silas dan Timotius baru saja meninggalkan Filipi
tempat sebuah gereja yang baru berdiri yang telah mengalami ujian
dalam pertumbuhannya. Berjalan menuju ke arah barat daya, mereka tiba
di Tesalonika. Ceritanya sederhana saja. Mereka mencari pokok-pokok
dasar untuk pekerjaan pekabaran Injil. Surat pertama Paulus untuk
jemaat di Tesalonika, ditulis setelah ia diusir dari kota itu, juga
memberikan penjelasan mengenai hal itu.


Catatan Mengenai Ayat-ayat:

Kisah 17:1 Tesalonika : Sebuah pusat perdagangan antar bangsa di
Makaedonia (Negeri Yunani bagian utara) yang terletak
pada Jalan Raya Ignatia yang termasyhur. Menonjol
sebagai sebuah pelabuhan yang baik sekali.
Kisah 17:2 Tiga hari Sabat : Setiap hari Sabat selama tiga minggu berturut-turut.
Kisah 17:3 Kristus : Lihatlah catatan mengenai Kisah 10:36 dalam pelajaran 10.
Kisah 17:4 Orang Yunani yang takut kepada Allah : Orang Kafir "yang takut akan Allah" yang mengikuti ibadat cara Yudaisme, tetapi tidak menjadi penganut secara penuh. Lihatlah catatan mengenai Yoh 12:20 dalam pelajaran 8 dan mengenai Kisah 10:2 dalam pelajaran 10.
Kisah 17:5 Yason : Rupanya seorang petobat baru dan Paulus menginap dirumahnya.
Kisah 17:10 Berea : Sebuah kota makmur yang terletak 88 kilometer
di sebelah barat daya Tesalonika.

Strategi Penginjilan (Kisah 17:1-15)

  1. Studi perbandingan mengenai penginjilan di Tesalonika dan Berea
    dapat diperluas sehingga mencakup juga kota-kota dan
    daerah-daerah lainnya yang disebutkan di dalam kitab Kisah Para
    Rasul. Pada dasarnya, rasul-rasul itu menginjili mereka sendiri,
    yaitu Kerajaan Romawi dalam satu generasi selama 33 tahun.
    Tesalonika dan Berea menggambarkan pekerjaan penginjilan mereka.
    Sebelumnya, bacalah Kisah 17:1-15 untuk memeriksa dan
    membandingkan ayat-ayat di atas. Di kedua kota tersebut, tempat
    apakah yang pertama-tama di datangi Paulus dan rekan-rekannya?
  2. Jawab: __

    Mengapa hal ini menjadi strategi yang masuk akal?

    Jawab: __

    Persamaan-persamaan apa lagi yang dapat terlihat pada cara-cara
    yang digunakan Paulus serta rekan-rekannya dalam menginjili
    Tesalonika dan Berea?

    Jawab: __

    Penekanan apakah yang ditunjukkan oleh persamaan-persamaan
    tersebut dalam hal mengabarkan Injil?

    Jawab: __

    Perbedaan apakah yang Anda lihat?

    Jawab: __

    Bagaimanakah penjelasan Anda mengenai perbedaan-perbedaan
    tersebut?

    Jawab: __

  3. Hampir semua kota, misalnya antara lain Tesalonika, yang diinjili
    Paulus dan rasul-rasul lainnya ialah kota-kota besar yang
    terletak pada sebuah jalan raya atau pelabuhan. Pelajaran apa
    lagi yang dapat kita tarik dari hal tersebut mengenai strategi
    penginjilan?
  4. Jawab: __

    Berita Penginjilan (Kisah 17:1-9)

  5. Hal-hal apakah mengenai "Kristus" yang ditekankan Paulus kepada
    orang-orang Tesalonika?
  6. Jawab: __

    Mengapa hal itu perlu dilakukannya?

    Jawab: __

    Metode Penginjilan (Kisah 17:1-15; 1Tes 1:1-2:8)

  7. Sebutkanlah kata-kata kerja yang melukiskan berbagai cara yang
    digunakan oleh para pekabar Injil itu dalam menyajikan
    pemberitaan mereka (Kisah 17:-3,11)!
  8. Jawab: __

    Bagaimanakah kegiatan-kegiatan rohaniah itu dihubungkan dengan
    fakta, bahwa beberapa orang dari mereka "menjadi yakin (ayat 4)
    dan menjadi percaya" (ayat 12)?

    Jawab: __

    Apakah adu debat dan akal budi dapat turut berperan dalam membawa
    seseorang kepada Kristus? Mengapa ya dan mengapa tidak?

    Jawab: __

  9. Bacalah 1Tes 1:1-2:8. Apa lagi yang dikatakan oleh
    Paulus mengenai cara ia membawa diri di antara orang-orang
    Tesalonika?
  10. Jawab: __

    Pada bagian manakah teladan dan pengajaran Paulus menunjukkan
    dengan jelas masalah-masalah yang Anda hadapi dalam penginjilan?

    Jawab: __

    Mengapa Anda menghadapi kesulitan-kesulitan tersebut?

    Jawab: __

    Disiplin-disiplin pribadi apakah yang perlu Anda tegakkan guna
    mengatasi kesulitan-kesulitan itu? (Lihatlah juga 1 Tes 1:4-5; 2:1-8)

    Jawab: __

    Hasil Penginjilan (Kisah 17:1-15; 1Tes 1:6-10)

  11. Menurut Kisah 17:1-34 itu, orang-orang macam apakah
    yang menerima baik berita Injil?
  12. Jawab: __

    Mengapa Lukas menyediakan waktu untuk menulis catatan tentang
    mereka?

    Jawab: __

  13. Bagaimanakah pertobatan yang begitu banyak dihasilkan dan
    penganiayaan yang berulang kali dialami oleh para rasul itu
    menunjukkan betapa efektifnya penginjilan mereka?
  14. Jawab: __

    Menurut Anda, hal-hal apakah yang mulai dipelajari oleh Yason dan
    teman-temannya yang baru bertobat itu tentang mengikuti Yesus
    Kristus? (Lihatlah juga 1 Tes 1:6-10)

    Jawab: __

  15. Sejauh manakah Anda bersedia menderita bagi Yesus dalam merintis
    penginjilan?
  16. Jawab: __

    Bagaimanakah Anda dapat terpanggil untuk menderita di dalam
    situasi Anda sekarang?

    Jawab: __


    Lanjutan Penginjilan (Kisah 17:1-15; 1Tes 1:1-10)

  17. Masalah-masalah apakah yang dihadapi oleh orang-orang Kristen
    baru itu, sebagaimana yang dilukiskan atau disyaratkan di dalam
    Kisah 17:4-9, 13-15 dan 1Tes1:6-10?
  18. Jawab: __

    Dengan cara-cara khusus apakah Paulus membantu mereka terus
    bertumbuh, sebagaimana yang dibahas di dalam Kisah 17:9-10,14-15
    dan 1Tes 1:1-3,6-10?

    Jawab: __

    Renungan/Penerapan

  19. Bagian-bagian manakah dari pekerjaan penginjilan para rasul itu
    yang langsung dapat Anda terapkan dalam menginjili kampus atau
    lingkungan Anda?

    Dan bagian manakah yang hanya dapat diterapkan secara tidak
    langsung? Berilah penjelasan!
  20. Jawab: __

  21. Mengapa penting menghasilkan penginjil-penginjil sekaliber para
    rasul?
  22. Jawab: __