"Seorang pendeta Etiopia yang sudah tua menunjuk saya," tulis JS, Wakil Presiden AIMS, "dan berseru kepada penerjemah kami bahwa Allah mengirimkannya untuk menyadarkan kita." Dia melanjutkan, "Aku hanya menatap penuh kagum atas perkataannya itu. Setelah dua hari pengajaran dan pelatihan intensif di Addis Ababa, pendeta yang telah menjalani masa pensiun ini menjadi berapi-api lagi dengan visi Allah untuk menjangkau bangsa-bangsa."
JS melanjutkan, "Pada awal bulan Juli kami berkumpul dengan 220 pemimpin Etiopia dari Kale Hewyet (Word of Life), denominasi terbesar di negara itu. Mereka rindu melipatgandakan jumlah utusan Injil mereka dari 1000 orang sampai 2000 dalam jangka waktu tiga tahun. Mereka meminta kami memperlengkapi mereka. Mereka telah memunyai utusan Injil di Etiopia, Sudan, pakistan, dan India, dan tahun ini mereka mengirim tim ke Iran untuk mempersiapkan hamba Tuhan pergi ke sana!"
"Kami berpisah dengan komitmen yang kuat dari kelompok kami untuk mengumpulkan kembali 220 pemimpin yang sama pada bulan Januari 2011 yang akan datang, sehingga kami dapat menindaklanjuti apa yang telah kami berikan pada bulan Juli yang lalu," demikian JS berharap. (t/Uly)
Nama buletin | : | Body Life, Edisi Oktober 2010, Volume 28, No. 10 |
Nama kolom | : | World Christian Report |
Judul asli artikel | : | Etiopia: God Sent This One to Wake Us Up |
Penerbit | : | 120 Fellowship adult class at Lake Avenue Church, Pasadena |
Halaman | : | 3 |
Pokok doa:
Berdoa untuk program pelatihan yang akan diadakan untuk memperlengkapi para utusan Injil di Etiopia, agar Tuhan memampukan tim yang akan memberikan pelatihan, sehingga pelatihan bisa berjalan dengan efektif dan tepat sasaran.
Doakan juga untuk tim AIMS yang telah dan sedang berada di ladang misi, agar Tuhan memampukan mereka dalam melayani dengan kasih, sehingga setiap priadi atau kelompok yang mereka layani, merasakan kasih Krsitus yang besar.
Atas permintaan pemimpin gereja lokal di pedesaan Ethiopia, The Seed Company mulai menerjemahkan Perjanjian Baru dan sebagian dari isi kitab Kejadian untuk warga yang berbahasa Majang. Ini adalah proyek penerjemahan Alkitab The Seed Company yang ke-500. Y, seorang penutur asli bahasa Majang, menjadi penerjemah penuh waktu pertamanya. Mereka telah menyelesaikan draf keempat Injil dan sebagian Kisah Para Rasul. Gereja lokal akan memulai dengan proyek belajar membaca. Selain itu, ada juga rencana menerjemahkan bagian Alkitab dalam bentuk audio bagi mereka yang belum bisa membaca. (t/Uly)
Sumber: Mission News, Maret 2010
[Selengkapnya: http://www.mnnonline.org/article/13957]
Pokok doa:
Mengucap syukur untuk Y yang terpanggil menjadi penerjemah Alkitab bahasa Majang di Ethiopia. Doakan agar proyek penerjemahan Alkitab ini berhasil dan memberkati pengguna bahasa Majang.
Doakan juga agar terjadi gerakan membaca Alkitab di pedesaan Ethiopia dan pembacaan bagian Alkitab dalam bentuk audio untuk mereka yang belum bisa membaca.
Orang-orang Bench di Ethiopia berbondong-bondong berkumpul untuk mendengarkan Injil dalam bentuk audio. GF bersama dengan Faith Comes by Hearing mengatakan bahwa penjangkauan mereka menyentuh orang-orang ini di suatu tempat yang istimewa. "Ketika mereka mendengar pesan itu, ada sesuatu dalam hati mereka yang mengatakan 'inilah pesan yang saya cari-cari,' dan mereka ingin tahu lebih dalam lagi." Mendengarkan firman Tuhan dalam bahasa asli mereka mengubah hati dan hidup orang-orang Bench. "Ini juga untuk menghormati bahasa mereka dan budaya mereka dengan cara yang tidak mereka ketahui bahwa Tuhan terlebih dahulu tertarik kepada mereka."
Karena tingkat buta huruf yang tinggi dan masalah-masalah lain, sebelumnya banyak orang yang tidak dapat memahami Injil. "Perjanjian Baru merupakan buku yang terkunci bagi mereka. Sekarang buku itu dibuka, dan mereka bisa dengan bebas menggunakan firman Tuhan." Program penjangkauan ini tergantung pada kemauan yang terus menerus dari pemimpin desa. "Orang-orang bisa melihat bukti perubahan positif yang terjadi karena firman Tuhan, dan mereka menyukainya." Doakan agar kemauan ini terus menyala. (t\Ratri)
Diterjemahkan dari: Mission News, Desember 2009
Kisah selengkapnya: http://mnnonline.org/article/13568
Pokok doa:
Mengucap syukur karena masyarakat Bench di Ethiopia saat ini sudah dapat mendengar Injil dalam bahasa mereka. Doakan agar benih firman yang telah mereka dengar dapat tertanam dan bertumbuh dalam hati mereka, dan mereka dapat menjadi pelaku-pelaku firman.
Doakan agar Tuhan memberikan kepada para pemimpin desa hati yang rindu untuk mengenal Dia lebih sungguh-sungguh dan hidup dalam kehendak-Nya.