Dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan. Umat Tuhan tidak dapat lagi bekerja sendiri-sendiri, apalagi saling bersaing dan berebut-rebutan pengikut. Sebab itu pasti akan merugikan diri sendiri bahkan menghancurkan keseluruhan (
Namun pertanyaan penting untuk dijawab adalah: Apakah yang dimaksud dengan "Persatuan Umat" itu? dan Bagaimana "Persatuan Umat" akan sesungguhnya memberkati seluruh bangsa?
Dalam doa-Nya, Tuhan Yesus menyebut umat-Nya sebagai "orang-orang yang mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar dan Yesus Kristus yang telah Engkau utus" (
1. Persatuan yang menyerupai Persatuan Allah Bapa dan Anak-Nya Yesus Kristus (
Persatuan yang dimaksudkan oleh Yesus adalah persatuan yang dibayar dengan memberikan nyawa-Nya sendiri bagi keselamatan orang lain. Persatuan yang selfless. Persatuan yang demikian memiliki sifat dan karakter Allah, serta merefleksikan watak persatuan Tritunggal yang harmonis dalam hubungan antar anggota yang tidak membawahi atau memaksa (
2. Persatuan yang hanya bertujuan untuk meninggikan Nama Yesus.
Sebab bila Yesus ditinggikan, maka Ia akan menarik semua orang datang kepada-Nya (
3. Persatuan yang menghargai keragaman.
Persatuan yang memberi tempat pada banyak dan pelbagai karunia Tuhan untuk berperan. Seperti halnya anggota tubuh yang walaupun banyak dan beraneka ragam, tetapi terkoordinasi melalui berbagai fungsi penghubung seperti jaringan syaraf, sendi, dan otot. Tidak ada satu anggota yang berkuasa atas yang lain, semuanya taat pada Kepala. Maka, persatuan yang benar adalah persatuan dari keanekaragaman yang amat luas dimana masing-masing bertujuan untuk membangun Kerajaan Allah dan bertumbuh ke arah Kristus yang adalah Kepala (
Mari kita pelihara Persatuan yang sudah diciptakan oleh Allah melalui pengorbanan Anak-Nya, dan yang dinyatakan-Nya melalui jaringan-jaringan kebersamaan sejak dekade yang lalu. Karena hanya persatuan yang berasal dari Allah yang merupakan persatuan yang sejati dan dapat menghasilkan Transformasi.
Pada NPC tahun ini, kita akan bersama-sama mewujudkan "Persatuan Umat" baik di antara mereka yang berada di Jakarta, yang datang ke Jakarta maupun yang berada di sekitar 400 kota di seluruh Indonesia dan negara-negara lain, dengan berdoa bersama bagi kesatuan Tubuh-Nya dan berkat-Nya atas seluruh bangsa.
Diedit dari sumber | : | Buletin VIP -- Visi dan Prakarsa Tahun V, Edisi Mei 2003 |