Gereja-gereja dan lembaga-lembaga misi di Singapura sedang bekerja keras agar dapat mengirimkan 100 tim misi untuk membantu pelayanan lintas budaya di seluruh Asia dalam waktu setahun ini. Perwakilan dari SIM (Serving in Mission) mengatakan bahwa para tim misi ini menyebut diri mereka dengan nama "FEVER 100". Gereja-gereja Injili di Singapura, negara yang memiliki infrastruktur yang sangat bagus dan kebebasan beragama, telah membuat Singapura menjadi tempat yang strategis untuk mengirimkan para misionaris. Youth With a Mission juga akan melatih tim "FEVER 100" khususnya untuk pelayanan misi jangka pendek.
Sumber: Mission Network News, September 15th, 2003