Penculikan, pemboman, dan bentuk kekerasan lain telah mewabah di wilayah bagian Selatan Filipina yang paling banyak dihuni oleh populasi Muslim. Filipina juga menjadi fokus dari 40 Hari Doa bagi Bangsa-bangsa, panduan doa untuk membantu umat Kristen dalam mendoakan suku-suku terabaikan dan umat non-Kristen di seluruh dunia. Ada sekitar 30 kelompok masyarakat Muslim, atau kira-kira 6 juta jiwa, merupakan penduduk asli wilayah Selatan Filipina. Masing- masing mempunyai bahasa sendiri, wilayah suku sendiri, tradisi sendiri dan mereka sangat butuh mengenal Berita Keselamatan.
[Sumber: Mission Network News, November 4th, 2004]
Pokok Doa:
Seorang pendeta lokal penduduk Filipina, yang telah dilatih oleh OC International, merasa tertantang untuk menjangkau suku-suku terabaikan di Filipina. Pendeta ini mendengar beberapa statistik yang mengatakan bahwa di wilayahnya ada 500 desa yang tidak memiliki gereja dimana berita Injil bisa disebarkan. Dia memutuskan kembali ke gerejanya dan memobilisasi jemaatnya untuk terlibat dalam perintisan gereja. Para jemaatnya menangkap visi tersebut. Kemudian gerakan perintisan 70 gereja di 70 desa yang ada di Filipina mulai dilakukan. OCI telah melatih ratusan ribu pendeta tahun lalu. Namun jumlah ini belum bisa memenuhi kebutuhan yang ada. "Kami terbatas dengan sumber daya manusia dan sumber-sumber materi yang bisa mendukung kami untuk melakukan pelayanan. Banyak hal yang perlu segera dilakukan. Kami sungguh membutuhkan doa dan kerjasama yang lebih banyak dan dari banyak orang."
[Sumber: Mission Network News, May 3rd, 2004]
Pokok Doa: