Iran Tahun 2005

Pemerintah garis keras Iran kemungkinan akan melakukan ancaman terhadap kegerakan pelayanan satelit Kristen di Iran. Saat ini kelompok non-Kristen garis keras yang baru berkuasa sedang membersihkan pemerintahan negara Iran dari segala sesuatu yang mereka anggap sebagai pengaruh yang "merusak". Pada awal bulan ini, pemerintah melakukan pergantian 40 duta besar dan diplomat senior. Mereka juga menyingkirkan pihak yang mempromosikan hubungan dengan bangsa Eropa. Sejalan dengan ini, sebuah pertanyaan besar mengenai nasib orang-orang Kristen di Iran pun muncul. Wakil SAT7, Terry Ascott mengatakan, "Yang mengkhawatirkan mungkin adalah jika pemerintahan yang baru ini memasukkan para pendukung aliran garis keras tersebut ke dalam berbagai posisi berpengaruh di pemerintahan. Ini akan menjadi isyarat bahaya di masa depan. Bisa jadi kita akan melihat situasi yang lebih buruk bagi gereja terutama bagi gereja bawah tanah dan para petobat baru." Ascott menerangkan bahwa pelayanan SAT7 di Iran kemungkinan akan berubah. "Ketika segala sesuatu menjadi semakin sulit, maka para pemimpin gereja tidak mungkin terlibat dalam sistem televisi satelit. Nampaknya kondisi pelayanan SAT7 akan menjadi lebih sulit di hari-hari ke depannya untuk memproduksi bahan-bahan bermuatan lokal yang sesuai dengan negara ini."


Sumber: Mission Network News, December 2nd 2005

Pokok doa :

  • Doakan kelompok non-Kristen garis keras yang baru berkuasa supaya Roh Kudus melembutkan hati mereka. Berdoa juga agar mereka pun dapat mempunyai kesempatan mengetahui kebenaran sejati dalam Kristus.

  • Doakan orang-orang percaya di Iran agar tetap teguh dalam iman percaya mereka di tengah situasi yang penuh ancaman. Berdoa di dalam nama Yesus agar pelayanan televisi satelit SAT7 tetap diizinkan mengudara oleh pemerintah baru di Iran.


e-JEMMi 50/2005


Penduduk Iran yang meninggal akibat gempa bumi beberapa waktu yang lalu diperkirakan meningkat jumlahnya hingga 900 orang. "Akibat gempa bumi tersebut ada banyak wajah-wajah depresi di Iran." Para Evangelis dari Amerika saat ini sedang memproduksi program televisi Kristen dalam versi bahasa Farsi, agar dapat menarik orang Iran untuk menontonnya. "Iran adalah negara yang paling terbuka terhadap pewartaan Kabar Baik. Penduduk sudah lelah dengan aturan-aturan yang ada. Mereka berusaha mencari jawaban dan harapan." Beberapa diantara mereka menemukannya melalui siaran televisi, yang tidak mungkin dapat dijangkau oleh kelompok teroris. "Siaran ini juga didengar oleh semua kelompok yang ada di Iran. Suatu kali, kami pernah mendapat telepon dari seorang wanita. Dia telah mengenal dan menyerahkan hatinya kepada Kristus. Dia memohon agar suaminya juga didoakan supaya bisa mengenal Kristus juga."

[Sumber:Mission Network News, March 1st 2005]

Pokok doa:



  1. Bersyukur untuk keterbukaan penduduk Iran terhadap pemberitaan Kabar Baik. Doakan kehadiran siaran televisi Kristen di Iran yang boleh menjangkau banyak orang termasuk kelompok-kelompok agama non-Kristen sehingga boleh membagikan pengharapan sejati bagi orang-orang yang mendengarkan siaran ini.


  2. Doakan orang-orang Kristen yang berada di Iran agar imannya semakin diteguhkan di tengah-tengah lingkungan yang kurang mendukung ini.


e-JEMMi 11/2005