e-JEMMI No.07 Vol.07/2004

warning: Creating default object from empty value in /home/sabdaorg/public_sabda/misi/modules/taxonomy/taxonomy.pages.inc on line 33.

Sumber-Sumber Lain Seputar Pelayanan Dirgantara

1. Pacific Missionary Aviation < http://www.pmapacific.org/ >

2. Wings of Hope < http://www.wings-of-hope.org/ >

3. Moody Bible Institute - Aviation < http://www.moodyav.org/ >

Mission Aviation Network

Situs ini merupakan sumber bagi para mahasiswa dan orang-orang yang tertarik dengan pelayanan sebagai pilot Kristen, ahli mesin Kristen, atau staf pendukung dalam pelayanan penerbangan dan organisasi-organisasi yang berkecimpung dalam pelayanan dirgantara di seluruh dunia.

Flying Mission

Pelayanan penerbangan merupakan fokus utama dari pelayanan Flying Mission. Pelayanan ini menyediakan bantuan darurat yang diperlukan dengan segera dan sekaligus menjadi sarana transportasi untuk mengangkut penduduk yang tinggal di lokasi-lokasi terpencil ketika ada penduduk yang sakit atau mengalami luka.

Indonesia Tahun 2004

Persiapan Natal di Gereja

Memasuki minggu kedua bulan Desember, gaung Natal semakin terasa. Gereja-gereja mulai berbenah-benah untuk mempersiapkan perayaan Natal, bahkan kemungkinan sudah ada yang telah merayakannya. Pada kesempatan ini, kami mengajak Anda untuk mendoakan persiapan-persiapan perayaan Natal yang dilakukan oleh gereja-gereja tersebut.

Mission Aviation Fellowship (MAF)

Berawal dari pertemuan tiga pilot Perang Dunia II untuk berdoa, mempelajari Alkitab, dan berdiskusi mengenai penerbangan bagi misionaris, Mission Aviation Fellowship (MAF), yang dulu masih bernama Christian Airmen`s Missionary Fellowship (CAMF), berdiri pada tahun 1945.MAF didirikan dengan tujuan untuk membantu para misionaris mencapai tempat-tempat terpencil di seluruh dunia sehingga lebih banyak orang dapat menerima bantuan fisik dan rohani yang mereka butuhkan.

Nate Saint -- Montir Pesawat Bagi Allah

Pentingnya kebutuhan akan pilot mekanik yang ahli telah menjadi kerinduan bagi para pekerja MAF di bulan-bulan pertama mereka merintis pelayanan misinya. Pesawat pertamanya yang jatuh mengakibatkan MAF untuk sementara menghentikan pelayanannya karena tidak ada seorang pun dari pilotnya yang mempunyai keahlian untuk memperbaiki kerusakan pesawat tersebut. Dia adalah Nate Saint yang diutus ke Meksiko untuk melakukan perbaikan yang diperlukan, dan akhirnya Nate Saint menjadi salah satu pilot mekanik yang paling ahli dan inovatif sepanjang sejarah pelayanan misi penerbangan. Meskipun pernah suatu saat muncul perasaan bahwa "menjadi montir pesawat bagi Allah merupakan suatu panggilan yang kurang bermutu", Nate dan para misionaris yang bergantung pada dia mulai menyadari pentingnya pelayanan mekanik yang mereka lakukan itu.