MEKSIKO
Ribuan pengunjuk rasa terus memenuhi Oaxaca. Mereka memaksa gubernur
untuk mundur. Demonstrasi antipemerintah yang kini sudah memasuki
bulan kelima telah berkembang menjadi aksi kekerasan yang melibatkan
polisi federal. Juru bicara Audio Scriptures Ministry (ASM), Chad
VandenBosch mengatakan bahwa pelanggaran hukum kian meningkat dan
perlu menjadi perhatian. "Kota telah (hampir) terkepung. Studio kami
terletak di luar kota, sekitar empat puluh menit perjalanan. Jadi,
kerja kami di studio tidak terganggu. Hanya saja kami kesulitan
membawa orang ke studio untuk rekaman karena blokade, pasukan
bersenjata, dan semacamnya." VandenBosch mengatakan bahwa situasi di
Oaxaca sebenarnya telah membantu tugas distribusi tim ASM. "Karena
aksi protes ini, mereka semua ada di satu tempat yang mudah kami
jangkau. Ini menjadi satu pengalaman tersendiri bagi kami saat
mengantarkan bahan-bahan tersebut ke tempat yang belum pernah
mendapatkannya, saat mengantarkan Alkitab ke tempat yang belum
pernah memilikinya karena banyak dari tempat-tempat itu tertutup
untuk kesaksian Kristen," tuturnya.
[Sumber: Mission Network News, November 2006]
Pokok Doa:
- Dalam keadaan apa pun kita berharap proyek Alkitab audio dapat
terus berjalan. Berdoalah agar kerusuhan tidak menghambat
pekerjaan ini.
- Roh Kudus akan memberikan hikmat bagi mereka yang memintanya. Oleh
karena itu, mintalah agar hikmat dan kebijaksanaan menyertai para
pekerja-Nya di Meksiko.
e-JEMMi 46/2006
CHIHUAHUA, Meksiko: Sejumlah 75 orang Kristen Tarahumara mendapati
bahwa mereka sudah tak diterima oleh komunitas mereka. Orang
Tarahumara yang jumlahnya sekitar 50.000 menyebar di beberapa
masyarakat di pegunungan utara Meksiko. Fernando adalah seorang
pemimpin gereja dan guru di salah satu daerah di sana. "Mereka
mengalami penindasan dari kelompok mereka sendiri," tulis misionaris
Raul Salaverria. "Musuh-musuh mereka itu ingin agar orang Kristen
dikeluarkan dari masyarakat." Pelayanan Fernando menjadi semakin
sulit karena masih baru ada beberapa bagian Alkitab saja yang sudah
diterjemahkan. Jadi, sebuah tim misi NTM berencana untuk kembali ke
daerah itu sesegera mungkin untuk menerjemahkan firman Tuhan.
Fernando diharapkan untuk menjadi rekan kerja utama mereka.
[Sumber: New Tribes Mission, April 2006]
Pokok Doa:
- Berdoalah untuk keteguhan hati setiap orang percaya di antara
bangsa Tarahumara, termasuk untuk Fernando dan pemimpin lain dari
kongregasi ini serta pekerjaan penerjemahan Alkitab.
- Doakan rencana tim NTM untuk kembali ke daerah itu guna
menyelesaikan pelayanan penerjemahan mereka; berdoa agar kuasa Roh
Allah melindungi mereka senantiasa.
e-JEMMi 18/2006
Misionaris Andrew Ferguson dan Barry Wingo tiba di Lajas pada Jumat
malam untuk menghadiri pertemuan di kota pada hari Minggunya, namun
pada Sabtu pagi mereka mendapat kabar bahwa jadwal pertemuan itu
telah dipindahkan untuk Minggu berikutnya. Penundaan itu menambah
kekecewaan kedua orang itu. Mereka ingin hadir dalam pertemuan itu
dengan tujuan melakukan dengar pendapat mengenai kekuatiran dan
kecurigaan masyarakat perihal alasan di balik rencana para
misionaris itu untuk hidup di antara masyarakat Tepehua.
Kedua orang tersebut sebenarnya telah memperoleh kepercayaan setelah
mereka dapat melakukan pembicaraan dengan para kepala desa. Para
kepala desa itu sendiri telah mengisyaratkan bahwa mereka tidak
merasa keberatan dengan rencana Andrew dan Barry untuk melanjutkan
pembangunan rumah mereka di Lajas.
"Itulah alasan kami mempunyai harapan besar bahwa masyarakat Tepehua
itu akan terus mengizinkan kami hidup di wilayahnya, sehingga satu
hari mereka semua dapat mendengar Injil," tulis Andrew. "Kami akan
segera menyiapkan rumah kami dan mulai tinggal di sana sekitar bulan
Juni atau Juli 2006." Penundaan jadwal pertemuan itu telah menunda
pula perkiraan rencana yang telah mereka buat sebelumnya. Namun
Andrew dan Barry tetap bersyukur bahwa mereka dapat memantapkan
tekad mereka untuk menjangkau masyarakat Tepehua bagi Kristus.
Sumber: Get Info -- New Tribes Mission, Desember 5th, 2005
Pokok Doa :
- Doakan kedua misionaris itu agar memperoleh izin tinggal di
wilayah Tepehua dan membuka kesempatan untuk memberitakan Injil-
Nya kepada masyarakat setempat.
- Berdoa supaya mereka bisa menjelaskan dengan baik tentang maksud
mereka untuk tingal di Tepehua kepada masyarakat yang merasa
kuatir tentang kedatangan mereka.
e-JEMMi 50/2005
Tanpa menghiraukan rintangan dan keputusasaan, dua orang misionaris
utusan dari Misi Amerika Latin (LAM) merintis penginjilan di
Zapata, sebuah daerah pinggiran kota di Meksiko. Saat pertama kali
menginjakkan kaki di wilayah Zapata, MS merasa yakin bahwa Allah
memang benar-benar menempatkan dirinya di wilayah tersebut. Bersama
dengan temannya DG, MS membuka sebuah pusat komunitas Kristen yang
menyediakan program-program tutorial. Selain itu, pusat tersebut
juga mereka pakai sebagai klub anak-anak, perpustakaan, tempat
persekutuan bagi para pemuda dan wanita, serta sebagai tempat untuk
mengadakan persekutuan doa setiap hari Minggu malam. Kedua
misionaris tersebut telah berkomitmen kepada Allah untuk melakukan
penginjilan melalui semua kegiatan yang mereka lakukan di Zapata.
Meskipun Injil tidak dapat diterima secara terbuka di wilayah
tersebut, namun keduanya melihat bahwa Allah telah membuka pintu
hati penduduk Zapata dengan berbagai cara melalui kegiatan-kegiatan
yang mereka lakukan.
Sumber: Mission Network News, December 27th 2001
- Bersyukur untuk dua orang misionaris yang dipanggil Tuhan untuk
melayani para penduduk di wilayah Zapata, Meksiko.
- Doakan agar mereka dapat mengabarkan Injil melalui pelayanan yang
Tuhan tunjukkan untuk memenuhi kebutuhan orang-orang di Zapata.
e-JEMMi 02/2002
Seorang pendeta di Tijuana, Meksiko, mulai mendoakan kebutuhan untuk
sebuah rumah guna menampung anak-anak yang ada di lingkungan
gerejanya. Tuhan gerakkan seorang pegawai pemerintah untuk menjawab
kebutuhan tersebut. YUGO Ministries, Wayne Freeland, mengatakan
karena tidak ada sistem orangtua asuh di Meksiko, maka dibutuhkan
Grace Children's Home sebagai tempat penampungan bagi anak-anak yang
memerlukannya. "Kami tertantang untuk memulai program tersebut yang
sebenarnya merupakan visi baru bagi gereja di Meksiko. Anak-anak
terlantar bisa tinggal di Grace Children's Home selama 1-2 tahun.
Kemudian mereka akan dipindahkan ke dalam lingkungan keluarga
Kristen sehingga mereka bisa dibesarkan dalam kasih keluarga
Kristen." Freeland mengatakan bahwa organisasi pelayanannya
memberikan perhatian kepada anak-anak teraniaya dan terabaikan;
organisasinya menunjukkan dan mengenalkan anak-anak itu kepada
kasih Kristus. "Kami mempunyai misionaris yang mengurusi Grace
Children's Home. Mereka menjalin kerja sama dengan gereja-gereja di
Meksiko untuk mendata keluarga Kristen yang ada dan yang bersedia
untuk membina satu atau lebih anak asuh -- keluarga Kristen yang mau
membesarkan anak itu dan menganggapnya sebagai bagian dari keluarga
mereka sendiri."
[Sumber: Mission Network News, April 2nd 2004]
Pokok Doa:
- Doakan supaya Grace Children's Home yang ada di gereja bisa
membantu dan memberikan kehidupan yang lebih baik kepada anak-anak
teraniaya dan terabaikan di Meksiko.
- Berdoa untuk keluarga-keluarga Kristen di Meksiko supaya Allah
menggerakkan mereka untuk bersedia merawat dan memelihara anak-
anak terabaikan tersebut dalam kasih Kristus.
e-JEMMi 17/2004
Bible League sedang merayakan keberhasilan "Project Philip
Monterrey" (Proyek Filipus Monterrey). Proyek ini telah dirancang
selama dua tahun untuk mengembangkan pelayanan Bible League di
Monterrey, Mexico. Tujuan dari pelayanan ini adalah membagikan
500.000 Alkitab Perjanjian Baru dalam bahasa Spanyol yang mudah
dibaca. Sampai saat ini sudah ada beberapa ribu Alkitab PB yang
telah dibagikan. Para pemimpin gereja mengatakan bahwa proses
pemuridan di Amerika Latin memerlukan waktu dua tahun. Karena itu
mereka memerlukan dukungan supaya hasil-hasil yang berkelanjutan
dari pelayanan tersebut dapat segera dilihat.
[Sumber: Mission Network News, May 17th, 2004]
Pokok Doa:
- Bersyukur untuk pelayanan Bible League yang telah menyediakan
ratusan ribu Alkitab PB dalam bahasa Spanyol bagi orang-orang
Meksiko. Doakan supaya Alkitab ini dapat dipakai untuk menjadi
sumber utama yang akan menolong proses pertumbuhan iman penduduk
Monterrey.
- Doakan proses pemuridan yang dilakukan gereja-gereja lokal di
Monterrey supaya bisa berjalan dengan baik dan menghasilkan buah-
buah yang nyata bagi pelayanan di Amerika Latin.
e-JEMMi 22/2004
Sementara itu, dua wanita di Meksiko, menggunakan metode dari Bible
League untuk melakukan penginjilan dan pemuridan. Mereka berdua
menggunakan waktu dua hari dalam seminggu untuk mensharingkan firman
Tuhan dengan tujuh keluarga. Kedua wanita itu merupakan bagian dari
"Project Philip" (Proyek Filipus) yang melatih orang-orang percaya
untuk memimpin pemahaman Alkitab, dan mendorong para anggotanya
untuk bisa memiliki Alkitab sendiri. Karena kebenaran Alkitab
menjadi pegangan bagi para keluarga ini, maka tidak mengherankan
jika terjadi perubahan-perubahan yang menakjubkan. Baik secara
individu maupun keluarga, mereka mengalami transformasi secara
berangsur-angsur. Hasilnya dan komunitas di sekitarnya juga
mengalami perubahan.
[Sumber: Mission Network News, January 18th 2005]
Pokok Doa:
- Mengucap syukur untuk pelayanan yang dikerjakan oleh dua wanita
Meksiko tersebut dan doakan terus untuk pelayanan penginjilan di
Meksiko.
- Berdoa untuk keluarga-keluarga lain di Meksiko yang belum
mengenal kebenaran Alkitab supaya mereka juga bisa mengalami
transformasi melalui kesaksian dari keluarga-keluarga yang telah
dimenangkan.
e-JEMMi 04/2005